Muhammadiyah Sulteng Gelar Musyawarah Pimpinan Tahun 2020

Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulteng, Hadie Sutjipto, didampingi Sekretaris PW Muhammadiyah, Muh. Amin Parakkasi, saat memberikan pernyataan Pers, usai Muspinwil Tahun 2020 secara virtual zoom telekonfrensi video, di Kantor PW Muhammadiyah Jalan Ahmad Dahlan, Sabtu 14 November 2020. (FOTO : Channelsulawesi.id)

PALU, CS –  Muhammadiyah Provinsi Sulteng melaksanakan Musyawarah pimpinan wilayah (Muspinwil) tahun 2020 secara virtual zoom telekonferensi video. Sabtu 14 November 2020.

Muspinwil tersebut, dilaksanakan di kantor PW Muhammadiyah, Jalan Ahmad Dahlan. Dibuka oleh Ketua Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Prof. Syafiq A Mughni, MA, P.Hd.

Bacaan Lainnya

“Muspinwil digelar terbatas. Akses masuk ke room linkzoom, hanya diberikan untuk peserta dan anggota Muspimwil Tahun 2020,” ujar Ketua PW Muhammadiyah Sulteng, Hadie Sutjipto, B.Sc, S.Ag., M.Pd.I, memberikan keterangan Pers usai mengikuti Musyawarah.

Kata Hadie, Muspinwil Muhammadiyah tahun 2020 dihadiri oleh  Anggota Musyawarah Wilayah, yakni  Anggota Pimpinan Wilayah yang sudah disahkan oleh Pimpinan Pusat, anggota dari unsur Pimpinan Daerah Muhammadiyah se-Sulteng dan unsur Ortom tingkat wilayah Sulteng.

Selain 14 Pimpinan Daerah Muhammadiyah se Sulteng,  hadir juga seluruh wakil Ortom, yakni Aisyiyah, Pemuda Muhammadiyah, Nasyiatul‘Aisyiyah, Tapak Suci, Ikatan Pelajar Muhammadiyah, dan Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah.

Hadie menjelaskan, agenda Muspimwil, selain evaluasi hasil keputusan Muswil, program kerja dan rekomendasi, juga membahas hal-hal urgen lainnya. Termasuk masalah penangan Covid-19.

“Terkait Covid 19, saat ini di Sulteng telah terbentuk Muhammadiyah Covid Centre Comand (MCCC), yang bersama pihak-pihak terkait, turut melakukan penanggulangan Covid-19. Bahkan, belum lama ini, MCCC Sulteng dibantu seluruh MCCC tingkat Kabupaten dan Ortom, telah membagikan masker standar sebanyak 9.000 pcs,” ucapnya.

Dia menambahkan, dalam Muspinwil, anggota Muspinwil berhak menyatakan pendapat, memilih, dan dipilih. Peserta Muspinwil juga berhak menyatakan pendapat, dan peninjau Muspnilwil  tidak berhak menyatakan pendapat, memilih, dan dipilih.

Kemudian, keputusan Muspinwil harus dilaporkan kepada Pimpinan Pusat selambat-lambatnya satu bulan sesudah Muspinwil.

“Apabila dalam waktu satu bulan sesudah laporan dikirim, tidak ada keterangan atau keberatan dari Pimpinan Pusat, maka keputusan Muspinwil dapat ditanfidzkan oleh Pimpinan Wilayah,” jelasnya.

Dikesempatan itu, Hadie menginformasikan bahwa pada Ahad 15 November 2020, juga akan digelar puncak perayaan Milad ke-108 Muhammadiyah tingkat Provinsi Sulteng, yang akan disiarkan secara live streaming, dan juga menggunakan aplikasi zoom.

“Untuk perayaan puncak Milad, terbuka untuk seluruh warga Muhammadiyah. Menurut rencana, puncak milad ke108 Muhammadiyah tingkat Provinsi Sulteng, akan diisi dengan pidato milad oleh Ketua PP Muhammadiyah Dahlan Rais, serta pidato milad oleh Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulteng, Hadie Sutjipto, BSc, S.Ag, MpdI,” tandasnya. (YM)

Pos terkait