PARIMO, CS –  Kabar Pembakaran Mushola, di Desa Tada, Kecamatan Tinombo Selatan, Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), ternyata berita bohong atau Hoax.

“Kami mengklarifikasi bahwa video pembakaran itu bukan tempat majelis talim atau muholah. Yang sebenarnya itu rumah biasa atau tempat berteduh untuk mengontrol pekerja di lokasi Tambang Ilegal di Desa Oncone Raya, Dusun VI atau Kepala Tiga,” jelasnya Salah Satu Tokoh Pemuda Kecamatan Tinombo Selatan, Farno, via telpon. Rabu 03 Februari 2021.

Satu Tokoh Pemuda Kecamatan Tinombo Selatan, Farno. (FOTO : IST)

Pemuda yang juga tergabung dalam Aliansi Rakyat Tani Tinombo Selatan (ARTI) itu mengatakan, beberapa bulan lalu, pemilik rumah itu mengakui bahwa di Lokasi di Kelapa tiga miliknya, bahkan beredar isu bahwa di Lokasi Kelapa Tiga itu akan di bangun musolah, tetapi nyatanya bukan. Yang ada hanya tempat berteduh atau rumah biasa untuk mengontrol pekerjaan tambang emas.

“Kami juga punya bukti yang kuat dan video disaat kami mendatangi rumah habib yang ada di Tada Timur,” terangnya.

Dia menilai, isu pembakaran rumah ibadah sengaja dihembuskan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab, karena dapat menciptakan peta konflik antar umat beragama. Olehnya Farno mengajak kepada semua pihak untuk tidak mempercayai berita-berita tersebut.

“Sengaja kelompok penambang menghembuskan bahwa itu pembakaran rumah ibadah, untuk memperkeruh keadaan. Maka, kami tegaskan lagi bahwa  bukan mushola tapi tempat istrahat penambamng ilegal,” tandasnya. **