SULTENG, CS – Badan koordinasi Himpunan Mahasiswa Islam (Badko HMI) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) mengapresiasi dan berterimakasih kepada pihak kepolisian yang berkontribusi terhadap jalannya Kongres ke-31 HMI di Surabaya, hingga berjalan aman.
“Atas terlaksananya Kongres HMI, Badko HMI Sulteng mengapresiasi atas keberhasilan Polri dalam menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat selama pelaksanaan kongres,” ucap Ketua Badko HMI Sulteng, Muhammad Rafiq, di Palu. Selasa 30 Maret 2021.
Di awal jalannya kongres, sempat terjadi kegaduhan kecil. Meski begitu, aparat kepolisian langsung mengamankan situasi hingga tidak mengganggu stabilitas keamanan masyarakat di lokasi kongres.
“Polri dibawah kepemimpinan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo telah membuktikan peran pentingnya dalam mengamankan pelaksanaan kongres,” jelasnya.
Di sisi lain, kebersamaan yang dibangun jajaran kepolisian dengan para ribuan rombongan HMI juga mendapat apresiasi.
Rafiq menilai, momentum tersebut menjadi pembuktian bahwa Polri dan HMI merupakan satu bagian tak terpisahkan dalam mewujudkan cita-cita berbangsa dan bernegara.
“Kebersaamaan jajaran Polri dan HMI menjadi modal besar dengan harapan akan ada singergitas dalam menjaga situasi keamanan di masayarakat,” katanya.
Olehnya itu, Rafiq berharap kebersamaan itu tidak berhenti usai pelaksanaan kongres. Namun terus terbangun hingga ke daerah-daerah, salah satunya Polda Sulteng.
“Saya berharap Polda Sulteng juga ikut merawat kebersamaan itu dengan bersama-sama menjaga kamtibnas di Sulteng,” harapnya.
Sebagaimana diketahui, ribuan kader HMI turut hadir dalam pelaksanaan kongres di Surabaya, baik yang berstatus peserta hingga rombongan kader HMI yang ingin melihat langsung lokasi pelaksanaan kongres.
Saat ini, para kader HMI itu telah bertolak ke masing-masing daerah, salah satunya peserta dari Sulawesi menuju Makassar, Sulawesi Selatan, dengan menggunakan kapal penumpang Dorolonda dari Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, Sabtu 27 Maret 2021.**