PALU,CS – Kepolisian Negara Republik Indonesia Daerah (Polda) Sulawesi Tengah (Sulteng) mengirim dua Satuan Setingkat Kompi (SSK) untuk membantu pengamanan proses Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Morowali Utara (Morut)
Dengan jumlah personil sebanyak 200 orang. Masing-masing dari Satuan Brimob Polda Sulteng sebanyak 100 personil dan 100 personil dari Ditsamapta Polda Sulteng.
PSU Pilkada Morut rencananya digelar Senin 19 April 2021 pekan depan. Digelar untuk empat Tempat Pemungutan Suara (TPS). Masing-masing TPS di Desa Peboa Kecamatan Petasia Timur.
Lalu TPS dilokasi PT. ANA dan TPS di Desa Manyoe Kecamatan Mamosalato, setidaknya setiap TPS akan diamankan 50 personil Polri, Ungkap Didik
Pasukan telah diterima Kapolres Morut, AKBP Bagus Setiyawan sekaligus memimpin apel terhadap pasukan Bantuan Kendali Operasi (BKO) Polda Sulteng tersebut di Pelabuhan Kolonodale Morowali Utara, Kamis 15 April 2021.
Kabid Humas Polda Sulteng Kombes Polisi Didik Supranoto menjelaskan, pasukan BKO diberangkatkan pada Rabu 14 April 2021.
Setelah tiba di Kolonodale, Pasukan BKO Polda Sulteng diterima Kapolres sekaligus langsung diberi pengarahan terkait tugas dan tanggung jawab untuk mengamankan pelaksanaan PSU.
“Pasukan BKO setidaknya akan ditempatkan 50 personil di setiap TPS,”jelas Didik.
Didik menambahkan, Polres Morut sendiri mengerahkan sedikitnya 523 personil untuk pengamanan PSU empat TPS tersebut.
Masing-masing terdiri 423 personil Polri dan 100 dari TNI.
“Selain untuk mensukseskan PSU, Polri dan TNI juga bertugas memantau masyarakat dalam mematuhi protokol kesehatan guna mencegah penyebaran covid-19,”jelas Didik.
Ia berharap masyarakat Morut bisa membantu suksesnya pelaksanaan PSU Pilkada. Serta tetap disiplin menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) pencegahan Covid-19.
“Dan yang paling utama terlaksananya PSU secara aman, damai dan kondusif,”pungkasnya.(***)
