“Menggetarkan Hati” Kesaksian Habib Ali Saat Dampingi Habib Saggaf Aljufri Jelang Ajal

Almarhum Habib Sayyid (HS) Saggaf bin Muhammad Aljufri.

SULTENG, CS – Menjelang ajal, ulama karismatik asal Kota Palu, Sulawesi Tengan (Sulteng), Almarhum Habib Sayyid (HS) Saggaf bin Muhammad Aljufri menyampaikan sejumlah pesan kepada keluarga yang mendampinginya di Rumah Sakit (RS) Alkhairaat Palu.

Dalam kesempatan pelepasan jenazah almarhum, di Kediaman, Jalan SIS Aljufri Palu, mewakili keluarga. Rabu 4 Agustus 2021, Habib Ali Hasan Ajufri mengisahkan di kala mereka mendampingi Habib Saggaf saat di rawat di RS.

Menantu Habib Saggaf itu menyampaikan, di saat-saat almarhum memasuki masa iftitah, masuk pada alam yang bukan pada alam manusia, Almarhum melihat orang mulai berdatangan berkunjung kepada beliau.

“Saya tahu ini bukan di alam kita. Sehingga ada salah satu yang mendapingi bertanya kepada beliau. Siapa mereka itu? beliau tamu, ucapkan terimakasih mereka sudah datang. Lalu keluar kata masalamah, masalamah.  Sehingga ketika beliau diam. Beliau melihat sesuatu yang kami tidak melihat lagi,   lalu kita bertanya ada apa Abba? Kemudian beliau melihat kewajah kami lalu mengatakan, ada kabar gembira dari Rasulullah SAW.  Saya tidak tahu apa yang dibicarakan, yang dibawakan kabar gembira dari Rasulullah SAW kepada beliau, sehingga beliau betul-betul tenang saat detik-detik terakhir,” kisahnya.

Baca Juga :  Pemprov Sulteng Upacara Peringatan Hari Otonomi Daerah XXVIII Tahun 2024

Habib Ali juga mengatakan, detik-detik awal beliau sakit, tidak pernah beliau mengucapkan satu ucapan kecuali pada ucapan sakit terakhir ini. Beliau mengucapkan satu kalimat, beliau berteriak memanggil datuknya Habib Sayyid Idrus bin Salim Aljufri.

“Ya Habib Idrus, addaltu amanah’.. ‘Wahai datukku Habib Idrus saya sudah menjalankan amanah’,” katanya mengutip ucapan Habib Saggaf.

“Tidak pernah saya mendengarkan ucapan yang sangat menggetarkan hati ini dari awal Habib Saggaf sakit hingga di akhir sakitnya. Saya merasakan suasananya itu terasa lain dari sebelumnya. Kalimat itu diucapkannya sebanyak tiga kali. Dari situlah saya yakin bahwa Habib Saggaf tidak akan lama lagi meninggalkan dunia,” tambahnya.

Baca Juga :  Pj Bupati Morut Dilantik, Ini Pesan Gubernur

Menurutnya peristiwa itu adalah pelajaran bagi para Abnaulkhairaat untuk melanjutkan perjuangannya.

”Ini pesan beliau menjaga Alkhairaat. Menjalankan amanah dari datuknya,” ujar suami dari Ketua Banaat Alkhairaat, Syarifah Mufidah Aljufri ini.

Selain itu, Habib Ali juga menceritakan, Habib Saggaf sebelum-sebelumnya seringkali membacakan ayat, “Innalladziina qaaluu Rabbunallahu, tsummastaqaamuu tatanazalu ‘alaihimul malaaikah allaa takhaafu walaa tahzanuu biljannati latii kuntum tuu’adun… ” Sesungguhnya orang-orang yang berkata, “Tuhan kami adalah Allah” kemudian mereka meneguhkan pendirian mereka, maka malaikat-malaikat akan turun kepada mereka (dengan berkata), “Janganlah kamu merasa takut dan janganlah kamu bersedih hati; dan bergembiralah kamu dengan (memperoleh) surga yang telah dijanjikan kepadamu. **

Baca Juga :  Gerindra Berbagi, Alimudin Pa'ada Bagikan Paket Lebaran ke Pamdal dan Staf Sekretariat DPRD Sulteng

 

Pos terkait