PALU,CS – Sebuah mushollah dan madrasah dibawah yayasan Alkhairaat Palu rencananya akan dibangun di Kelurahan Tanamodindi Kecamatan Mantikulore Palu.
Peletakan batu pertama Mushollah yang bernama Sis-Aljufri dan Madrasah Al-khairaat digelar Kamis 10 Februari 2022 di Jalan Suralele Kelurahan Tanamodindi Palu.
Wali Kota Palu dalam peletakan batu pertama diwakili Kepala Bagian Kesra Setda Kota Palu, Abdul Arif.
Arif menyampaikan apresiasinya atas dilaksanakannya peletakkan batu pertama pembangunan mushollah dan madrasah tersebut.
“Pemerintah Kota Palu memberikan apresiasi yang luar biasa kepada semua pihak yang telah melaksanakan kegiatan seperti ini yaitu membangun syiar Islam dari sisi fisik dengan membangun Musala dan Madrasah,” katanya.
Menurutnya, Pemerintah Kota Palu melalui Bagian Kesra Setda Kota Palu juga menyiapkan dana bantuan untuk membangun rumah ibadah baik Masjid, Gereja, termasuk Musala dan lainnya.
Ia mengharapkan ketika pembangunan sudah berjalan, adanya permohonan permintaan bantuan pembangunan mushollah dan madrasah tersebut.
Pemerintah Kota Palu pun, katanya dalam perhatian terhadap syiar Islam bukan hanya secara fisik, tetapi juga melalui program lainnya yang termaktub dalam 53 program.
Termasuk diantaranya memberikan perhatian kepada pengurus-pengurus yang bekerja untuk syiar Islam dan agama lainnya.
“Khusus Islam, Pemerintah Kota Palu telah memberikan insentif walaupun tidak seberapa jumlahnya kepada pengurus rumah ibadah dan pegawai Syara’ yang digilir setiap tahunnya kepada kurang lebih 400 Masjid yang ada di Kota Palu dan 100 rumah ibadah lainnya,” jelasnya.
Ia mengatakan Pemerintah Kota Palu di bawah kepemimpinan Wali Kota, H. Handianto Rasyid juga memberikan perlindungan kepada pengurus rumah ibadah dan pegawai Syara’ dengan memasukkan mereka ke dalam BPJS Ketenagakerjaan.
“InsyaAllah bisa bermanfaat bagi saudara-saudara kita yang selama ini mengabdi kepada rumah ibadah,” katanya.
Kemudian, lanjutnya ada program Palu Mengaji dengan memberikan insentif kepada empat guru mengaji yang masing-masing ada di 46 kelurahan se-Kota Palu.
“Tentunya rekrutmen ini melalui seleksi yang dilaksanakan oleh tim penyeleksi yang berkompeten di bidang penyaringan dari pada tenaga mengaji,”demikian wali kota(TIM).
