SULTENG, CS – Sri Indraningsih Lalusu, salahsatu Srikandi di DPRD Sulteng menjadi salahsatu narasumber dalam peringatan hari Kartini ke 143 tingkat Provinsi Sulteng,Senin 25 April 2022 di Gedung Pogombo Kompleks Kantor Gubernur Sulteng.
Dalam sambutannya mewakili Ketua DPRD Sulteng, Sri Indraningsih Lalusu mengatakan kiprah seorang perempuan sebagai seorang politik sesuai dengan peringatan tahun ini.
Ia mengutarakan kalimat habis gelap terbitlah terang sebenarnya bermakna dimulai dengan niat. Karena tanpa niat seseorang tidak dapat menjadi apa-apa.
Menurutnya, motivasi dari segala lini untuk yang namanya perempuan menjadi perubahan, haruslah mampu dijalankan.
Sebagai politisi srikandi di DPRD Sulteng, Sri akan mendorong penuh kiprah seorang perempuan dalam perannya di keluarga dan mengajak para perempuan untuk berperan serta dalam melakukan edukasi kepada masyarakat dalam rangka memberi pemahaman yang utuh terkait kesetaraan gender dalam kehidupan bernegara dan bermasyarakat.
Sri menyebutkan, Sulteng harus mendapat dukungan anggaran. Karena tanpa anggaran organisasi bidang pemberdayaan perempuan akan sulit maju.
“Karena peran perempuan merupakan salah satu yang menjadi utama dalam kehidupan didukung dengan peran perempuan dalam kehidupan berkeluarga,”hemat Sri Indraningsih Lalusu.
Sesepuh perempuan Sulteng, Hj Vera Rompas Mastura dalam kesempatan ini menilai situasi dan kondisi bangsa Indonesia saat ini masih dilanda pandemi Covid-19 serta masih banyaknya perempuan yang mengalami kekerasan, perlakuan diskriminatif.
Kondisi tersebut memerlukan berbagai strategi pelibatan semua unsur masyarakat dan multi stakeholder sangat diperlukan. Termasuk peran laki-laki dalam kampanye-kampanya gerakan yang mendukung pencegahan kekerasan dan pencapaian kesetaraan gender yang harus digelorakan sampai akar rumput.
Menurutnya perempuan harus mendapatkan pendidikan yang memadai agar dapat menghasilkan pemikiran-pemikiran yang mampu membawa peradaban terhadap indonesia.
Karena hal itu sejalan dengan berbagai upaya yang telah dilakukan Kartini untuk mewujudkan sebuah harapan besar. Yaitu perempuan harus mendapatkan kesempatan yang sama dengan laki-laki dalam memperoleh pendidikan.
“Sebagai sesepuh organisasi perempuan Sulteng, kaum perempuan senantiasa menitikberatkan pada perubahan pola pikir, perilaku, dan penguatan identitas perempuan berdaya, penyadaran hak-hak perempuan dan peran perempuan dalam peningkatan kesejahteraan keluarga,”kata Vera.
Asisten II Pemprov Sulteng, Dr Rudi Dewanto, mewakili Gubernur mengapresiasi semua pihak yang mengisi peringatan hari Kartini ke-143 tahun 2022.
Dia berharap peringatan hari Kartini yang bertepatan dengan bulan suci Ramadhan 1443 dapat membawa kebaikan dan kemajuan bagi kiprah perempuan Sulteng.
Menurutnya sejarah perjuangan Kartini sekiranya dapat menjadi inspirasi dan semangat bagi semua elemen untuk melanjutkan perjuangannya dalam mewujudkan kesetaraan gender dan kemajuan kaum perempuan, khususnya di Sulawesi Tengah
“Apabila kaum perempuan diberi kesempatan untuk mengasah diri dan potensinya secara maksimal, bukan tidak mungkin dapat menjadi motor pergerakan dan perubahan bagi Bangsa dan Negara, terlebih khusus bagi Sulteng,”kata Rudi.
Iapun mengajak semua stakeholder, khususnya kaum perempuan Sulteng untuk bekerjasama dan melakukan langkah-langkah strategis yang sejalan agar terwujudnya kesetaraan gender dalam setiap aspek khidupan dan pembangunan.
Peringatan hari Kartini tingkat Sulteng tersebut dihadiri Pimpinan OPD Lingkup Pemprov Sulteng, Ketua BKOW Sulteng, Ketua Organisasi Perempuan Sulteng bersama sesepuh organisasi perempuan Sulteng, Vera Rompas Mastura, dan marasumber Wakil Walikota Palu Reny A. Lamadjido, Anggota DPRD Kota Palu Mutmainah Korono, Kepala Cabang Bank sulteng Palu Barat Yeni Anggreani JT, Owner Syahira Butik, Andriany Pettalolo.(***)
