PALU,CS – Satuan Tugas Kebersihan, Keindahan, Ketertiban, Keamanan dan Kenyamanan (Satgas KT) Kelurahan Lolu Utara Kecamatan Palu Timur Kota Palu mengaku mendapati sekelompok masyarakat yang melaksanakan ibadah keagamaan dengan aliran kepercayaan baru di kelurahan setempat.
Nama aliran kepercayaan tersebut Sinode Kehilat El Olam. Penganut kepercayaan ini melaksanakan ibadah di salah satu rumah toko di bilangan Jalan Monginsidi Palu.
Demikian diungkapkan Lurah Lolu Utara, Christian dalam sebuah grup watsapp, Senin 23 Mei 2022.
Menurutnya, temuan lapangan Satgas K5 ini terjadi pada 11 Maret 2022 silam saat sedang melaksanakan kegiatan rutin. Kala itu Satgas K5 sudah mempertanyakan legalitas kegiatan keagamaan itu pada kelompok warga bersangkutan.
Berkaitan temuan ini, tim kepolisan dari Direktorat Intelkam Polda Sulteng, Senin 23 Mei 2022 ungkapnya juga telah berkoordinasi tentang hal tersebut di Kantor Lurah Lolu Utara.
Dalam kunjungan tim Direktorat Intelkam Polda Sulteng ini, pihaknya jelas Christian telah menginformasikan Satgas K5 telah melarang kegiatan kelompok masyarakat tersebut jika tidak bisa memperlihatkan legalitas aliran kepercayaan tersebut.
Berikut kutipan Lurah Lolu Utara pada group watsapp.
“Tabe. Senin, 23/05/2022, late post sekitar pukul 11.00 WITA, Lurah Lolu Utara mendapat kunjungan dari Tim Direktorat Intelkam Polda Sulteng, terkait giat Satgas K5 tanggal 11/03/2022 tentang adanya ibadah keagamaan aliran kepercayaan yang baru di Wilayah Kelurahan Lolu Utara kemaren.
Lurah Lolu Utara di dampingi Babinkamtibmas memberi keterangan bahwa kemaren sudah menanyakan legalitas aliran kepercayaan mereka, dan apabila tidak bisa menunjukkan, maka mereka dilarang melaksanakan ibadah di Wilayah Kelurahan Lolu Utara. Menurut tim intelkam giat dari Sinode Kehilat El Olam sudah mulai ramai di youtube, makanya mereka coba menelusurinya,”(TIM).