SULTENG,CS – Panitia Khusus (Pansus) penanangan bencana Palu, Donggala, Sigi dan Parigi Moutong (Padagimo) Jilid III DPRD Sulteng mulai kembali bekerja. Memastikan kembali seluruh proses tahapan rehabilitasi dan rekonstruksi (Rehab-Rekon) berjalan optimal mengingat masih banyaknya masalah yang tersisah.
Utamanya menyangkut penyaluran dana stimulan perbaikan rumah rusak dan penyediaan Hunian Tetap (Huntap).
Action Pansus Padagimo Jilid III ini diawali dengan melaksanakan rapat bersama untuk membahas tahapan Rehab Rekon pasca bencana, Selasa 7 Juni 2022 di Kantor DPRD Sulteng.
Mereka yang ikut dalam rapat perdana itu antara lain Ketua Pansus Padagimo, Yahdi Basma, Sekretaris Wiwik Jumatul Rofi’ah.
Kemudian Rahmawati M Nur, Ir Elisa Bunga Allo, H.Muh. Hidayat Pakamundi, masing-masing sebagai Anggota Pansus.
Yahdi Basma dalam rapat perdana itu menekankan agar kepala daerah lebih mendengar dan cepat respon aspirasi dari para pendemo mengenai para korban bencana yang belum tersentuh dan mendapatkan bantuan, Huntap dan dana stimulan perbaikan rumah rusak.
Karena kata Yahdi, faktanya masih ada sekitar 4000 penyintas yang belum mendapatkan Huntap.
“Kami juga harus memberikan informasi kepada masyarakat hasil dari setiap rapat Pansus ini,”tekannya.
Sekretaris Pansus, Wiwik Jumatul Rofi’ah pun menegaskan, terhadap hasil rekomendasi Pansus lanjutan tentang Huntap harus lebih mendapat perhatian.
“Mana yang sudah terlaksana dan mana yang belum terlaksana,”katanya.
Kesimpulan dari rapat perdana ini hasil dari setiap informasi dan rekomendasi dievaluasi kembali agar hasil dari setiap rapat dapat terpublikasi dengan baik.
Pansus berencana akan menggelar rapat lanjutan dengan mengundang PUPR, Setker BP2W dan BP2JK dan Instansi terkait lainnya.(***).
