SULTENG,CS – Anggota DPRD Sulteng Ibrahim A Hafid mengemukakan kesenian dan kebudayaan daerah Sulteng harus terus diperjuangkan untuk kelestariannya.
Karena kesenian merupakan sebuah investasi bernilai tinggi dalam mewujudkan kebudayaan yang hakiki di masyarakat
Demikian Ibrahim A Hafid,mewakil Ketua DPRD Sulteng yang menjadi narasumber dalam Musyawarah Daerah (Musda) Ke – V Dewan Kesenian Sulteng (DKST), Minggu 31 Juli 2022 di Palu Golden Hotel.
Anggota Komisi IV itu menambahkan bahwa kesenian dan kebudayaan perlu dukungan dari pemerintah daerah. Sebab menurutnya sudah mempunyai Perda No 8 Tahun 2021 Tentang penyelenggaraan Kebudayaan Daerah.
Dia berharap agar pemerintah mendorong pelaku usaha seperti hotel harus menunjukan ornamen- ornamen bernuansa kesenian dan kebudayaan Sulteng.
Apalagi menurutnya bahwa kebudayaan juga diatur dalam UU No 5 tahun 2017 tentang pemajuan Kebudayaan
Bicara soal kepentingan kesenian dan kebudayaan, Ibrahim A Hafid menyebut perlu ada satu OPD yang akan mengakomodir. OPD tersebut juga harus dipimpin mereka yang punya talenta dan berjiwa seni.
Kepada DKST, Ibrahim berharap perlu menjalin sinergitas dan dialog dengan pemerintah seperti apa strategi pembangunan kebudayaan kedepan
Seperti Perda No 8 Tahun 2021 bagaimana mendorong kesenian dan kebudayaan masuk dalam dunia pendidikan. Hal ini harus dilakukan secara tegas oleh pemerintah jika tidak maka kebudayaan dan kesenian akan hilang dari kehidupan masyarakat Sulteng.
“Olehnya Pemerintah daerah harus mensuport DKST ini demi mempertahankan kebudayaan dan kesenian,”harapnya.
Politisi Nasdem itu juga berharap Pemprov Sulteng perlu memikirkan sebuah sarana kesenian layaknya taman Ismail Marzuki. Sehingga tempat itu nantinya menjadi wadah bagi penggiat seni dan budaya untuk mengekspresikan diri.
“Bagaimana Pemda bisa memikirkan dan merencanakan sama-sama terkait fasilitas demi penunjang kemajuan seni dan budaya di Sulteng,”harapnya lagi.
Kgiatan tersebut dihadiri Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebuadayaan Asrul Ahmad,mewakili Gubernur, Ketua Komisi IV, Alimuddin Paada, Sekretaris Komisi IV, I Nyoman Slamet, Mayor Infantri Purwantono Hadi Mewakili Danrem 132 Tadulako.(ADV).
