PALU,CS – Ketua KPU RI, Hasyim Asyari hadir langsung meresmikan Kantor KPU Kota Palu, Senin 5 Juni 2023. Peresmian yang ditandai pengguntingan pita dilakukan bersama Wali Kota Palu Hadianto Rasyid dan Ketua KPU Palu, Agussalim Wahid.
Ketua KPU Palu Agussalim Wahid menjelaskan, KPU Palu menempati kantor di sebelah selatan Kantor Wali Kota Palu ini sejak tahun 2003-2004 dengan status pinjam pakai. Proses pembangunan berjalan cukup panjang hingga menjadi gedung baru dengan tiga lantai.
Menurutnya nanti pada tahun 2018 kantor tersebut dihibahkan dan diserahkan status kepemilikannya kepada KPU Palu.
Setelah jadi milik KPU Palu, maka pada Juli 2022 kantor tersebut mulai dibangun Pemkot Palu atas prakarsa Wali Kota Palu Hadianto Rasyid.
Ia menyebut pembangunan Kantor KPU Palu merupakan komitmen Wali Kota Palu Hadianto Rasyid sesaat setelah ditetapkan sebagai calon wali kota terpilih.
“Komitmen itu diucapkan Wali Kota Hadianto Rasyid karena ia menilai KPU-lah yang melahirkan pemimpin. Dan itu menjadi bagian demokrasi, maka saat itu beliau (Hadianto Rasyid) mengatakan akan bantu membangun kantor KPU ini,”ungkap Agussalim Wahid dalam sambutannya.
Agus mengatakan sebelum adanya gedung baru, pihaknya kerap mengalami kesulitan dalam hal pelayanan tahapan-tahapan karena ruangan yang kurang representatif.
“Sebelum dibangun, istilahnya seperti orang mengiris bawang. Setiap dilihat buat menangis.
Penerimaan anggota legislatif kami terima di tempat parkir. Di Pilkada juga begitu. Tapi akhirnya kondisi ini mendapat respon wali kota dengan komitmen membangun demokrasi di Palu yang lebih baik,”katanya.
Pihaknya tutur Agussalim Wahid, sudah terbiasa melayani kepentingan tahapan Pemilu dengan situasi yang berat. Utamanya setelah mengalami bencana alam 2018 dan bencana non alam pandemi covid 19. Pasca bencana alam 2018, pihaknya agak kesulitan menata DPT dan Dapil. Sedangkan saat pendemo covid 19, kegiatan dibatasi dengan adanya penerapan protokol kesehatan.
Meski begitu ia beserta jajarannya tetap menjaga semangat melaksanakan tahapan pemilu tersebut dengan berbagai hambatan. Misalnya terkait penataan Daftar Pemilih Tetap (DPT) dan Daerah Pemilihan (Dapil). Tantangan itu bisa dilewati dengan pendamping dari pimpinan tingkat KPU Sulteng dan KPU RI.
“Saat pandemi covid kami agak sulit terapkan protokol pencegahan jaga jarak karena situasi bangunan yang tidak memungkinkan,”ucapnya.
Pembangunan Kantor KPU Palu menurutnya dimulai Juli 2022 dan selesai Desember 2022. Sebenarnya kata Agus, pihaknya belum ingin buru-buru menempati kantor baru. Namun atas dorongan wali kota, pihaknya kemudian secepatnya menempati kantor tersebut untuk pelayanan yang optimal.
“Kami berharap semangat tetap menjaga dan tetap harus menjaga independen sebagai penyelenggara,”tandasnya.
Wali Kota Palu Hadianto Rasyid mengatakan, pihaknya menyadari pentingnya lembaga KPU sebagai petugas yang menjaga demokrasi agar berjalan baik.
Maka dengan kantor yang baik, ia berharap KPU Palu bisa membangun kondusifitas pelayanan sekaligus menjadi wibawa bagi KPU Palu.
“Dengan begitu, KPU Palu makin mampu menunjukkan kewibawaan dan profesional dalam bekerja yang ujungnya juga untuk kondusifitas yang baik,”katanya.
Wali Kota mengaku meletakan harapan besar agar KPU Palu bisa berjalan sehat dalam bekerja.
“Kantor kemarin banyak tidak sehatnya. Banyak sumpek. Bikin bingung siang atau malam sama gelapnya. Alhamdulillah hari ini kantor KPU Palu sudah bisa dimanfaatkan. Semoga ini bisa mendatangkan manfaat bagi semua,”katanya.
Ketua KPU RI, Hasyim Asyari dalam sambutannya mengaku pembangunan Kantor KPU Palu merupakan sebuah kehormatan. Ia secara khusus berterima kasih kepada Wali Kota Palu Hadianto Rasyid. Ia berharap komitmen Wali Kota Palu ini bisa menjadi contoh bagi KPU kabupaten lain di Sulteng.
Karena, menurutnya, semua pemimpin daerah itu prosesnya bermula dari KPU.
“Wali Kota Palu ini termasuk orang yang paling ingat dengan KPU. Apa perbedaan Pilkada dan Pil KB. Kalau Pilkada, lupa kalau sudah jadi. Sedangkan Pil-KB itu jadi kalau lupa. Maka wali kota ini masuk kategori Pil-KB,”kata Hasyim berseloroh.
Hasyim mengatakan, pembangunan Kantor KPU Palu penting untuk disyukuri utamanya bagi jajaran sekretariat dalam menunjang tugas pelayanan.
Secara pribadi Hasyim mengaku kantor baru KPU Palu ini adalah kantor mewah dan megah. Tapi paling penting kualitas pelayanannya yang harus terjaga dengan baik.
“Tampilan fisik itu jadi pemacu. Karena KPU adalah pelayanan. Layani pemilih dan peserta pemilu dengan baik. Mulailah situasi yang baru secara formil dalam peningkatan kualitas pelayanan terhadap Pemilu,”pesan Hasyim.
Dalam kesempatan itu, Hasyim mengingatkan para komisioner KPU Palu untuk bekerja sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan membangun sinergitas dengan pihak kepolisian dan kejaksaan setempat.
“Pak Jaksa, pak polisi, tolong ingatkan kalau ada yang mulai miring. Kerjasama itu perlu terus dijalin untuk mewujudkan integritas,” demikian Hasyim Asyari (TIM).