PALU,CS – Tim Deputi Bidang Koordinasi dan Survei KPK RI rapat koordinasi bersama sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pelayanan dasar di Kota Palu, Rabu 2 Agustus 2023 di ruang rapat Bantaya Kantor Wali Kota Palu.
Rapat koordinasi sekaligus digelar dengan Focus Discussion Group (FGD) peningkatan dimensi pengalaman pada Indeks Perilaku Anti Korupsi (IPAK) sektor pendidikan, kesehatan, kependudukan dan perizinan.
Wakil Wali Kota (Wawali) Palu dr Reny A Lamadjido berterima kepada tim atas arahan-arahan tentang pencegahan korupsi yang telah diberikan sebelumnya. Menurut Wawali, MCP yang dilaksa KPM merupakan bentuk pencegahan korupsi.
“Jadi kira-kira seperti apa pelayanan yang sudah dibuat OPD utamanya pelayanan yang potensi gratifikasi,”kata Wawali.
Ia meminta peserta rapat yang terdiri dari para kepala bidang, kepala puskesmas mengikuti arahan KPK selanjutnya memaparkan tindak lanjut sesuai standard operasional prosedur (SOP) dan masalah yang dihadapi kepala OPD.
“Tolong dicatat baik-baik agar dapat langsung di implementasikan setelah pertemuan ini,”harapnya.
Tim koordinasi dan supervisi KPK dipimpin Basuki Hartono dan tiga anggota tim lainnya masing-masing Ikbal, Tri Budi Rahmadi dan Harun Hidayat.
Harun Hidayat mengatakan pihaknya tidak bisa kerja sendiri dalam upaya pemberantasan korupsi. Karena itu agenda koordinasi dan supervisi ini menurutnya dilakukan di seluruh daerah
“Kami juga akan survei IPAK,”kata Harun.
Survei IPAK kata Harun lebih ke individu untuk mengetahui lebih jauh hal-hal terkait pemahaman anti korupsi. Survei ini menyasar sektor pelayanan publik
“Kami ingin megevaluasi. Survei itu untuk diri sendiri sejauh mana keberhasilan melawan perilaku korupsi,”ujarnya.
Ia menjelaskan salah satu target dari penindakan KPK adalah operasi tangkap tangan (OTT). Tapi kata dia hal ini sebenarnya bukan pilihan utama KPK dalam melakukan pencegahan. Maka yang dilakukan saat ini adalah mendorong perubahan perilaku melalui trainer of training (TOT).
“Hanya memang media mainstream ini lebih suka memberitakan OTT daripada TOT,”ujarnya. (TIM)