Wali Kota Palu Harap Dokumen KLHS Memperhatikan Semua Aspek

PALU,CS – Wali Kota Palu Hadianto Rasyid menekankan agar Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) mengacu pada tiga hal, yakni harus aplikatif, budgetif, dan impelementatif. Sehingga apa yang telah disusun dalam dokumen KLHS tersebut betul-betul bisa diterapkan dengan kondisi yang ada.

Demikian Wali Kota Palu saat memberikan arahan sekaligus membuka penyusunan dokumen KLHS Kota Palu, Jumat 24 November 2023 di VIP Room RM Darisa, Kota Palu.

“Jangan sampai kemudian seperti kita mengadakan pohon soga, tapi penanganannya susah. Dulu tanam Ketapang Kencana di pinggir jalan, saya bilang stop jangan lagi ditanam. Karena medianya tidak sesuai. Jadi harus dipikirkan sebaik-baiknya. Harus bisa betul-betul diperhatikan semua,” katanya.

Baca Juga :  Mengaku Puas atas Kinerja Muchin Ali di DPRD, Warga Jalan Labu Tidak Ajukan Permintaan dalam Reses

Dengan begitu, ketika dokumen KLHS sudah ditetapkan, Pemerintah Kota Palu bekerja sesuai dengan tugasnya masing-masing. Sehingga dokumen itu jangan hanya jadi tulisan dan tidak dikerjakan. Olehnya harus mampu memperhitungkan semuanya termasuk anggarannya sesuai kemampuan Pemerintah Kota Palu.

“Jangan kita asal buat, harus memperhatikan tiga hal tadi. Aplikatif, budgetif, dan implementatif. Sehingga ini betul-betul dilaksanakan. Saya yakin pemerintah mampu melaksanakan, kalau kita mau,” tekan wali kota.

Hadianto meyakini kajian yang melibatkan para pakar dari latar belakang berbeda ini akan menjadi kajian yang sangat bagus dan menghasilkan penataan perkotaan yang luar biasa selama puluhan tahun kedepan.

Baca Juga :  Kota Palu Dikepung Banjir, Ini Rencana Pemkot

“Saya harap bisa dicermati lagi apa yang sampaikan, agar ini betul-betul bisa kita laksanakan,” tambah wali kota.

Dokumen KLHS Kota Palu disusun dengan melibatkan sejumlah pakar dari berbagai latar belakang ini, untuk menyusun Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kota Palu tahun 2025 – 2045.(**)

Pos terkait