Tinjau Lokasi Banjir Bandang Desa Dampal, Wagub Minta Pemkab Keluarkan Status Tanggap Darurat

DONGGALA, CS – Wakil Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng), Ma’mun Amir, meninjau lokasi bencana alam banjir bandang di Desa Dampal, Kecamatan Sirenja, Kabupaten Donggala, Rabu 26 Juni 2024.

Kunjungan ini dilakukan atas instruksi Gubernur, H. Rusdy Mastura sebagai bentuk kehadiran Pemerintah Provinsi Sulteng dalam upaya penanggulangan bencana.

Bacaan Lainnya

Setiba di lokasi, Wagub Ma’mun Amir langsung menuju Posko Darurat Bencana Desa Dampal dan bergabung bersama Sekretaris Daerah Kabupaten Donggala, Dr. Rustam Effendi.

Dalam kunjungannya, Wagub memastikan bahwa penanganan bencana berjalan optimal, baik dalam penanganan pengungsi maupun pemenuhan kebutuhan dasar.

Setelah dari posko darurat, Wagub Ma’mun Amir beserta rombongan menggunakan sepeda motor menuju Sungai Dampal, untuk melihat langsung normalisasi sungai yang dilakukan. Sungai Dampal sering meluap akibat curah hujan tinggi dan pendangkalan, sehingga upaya normalisasi diperlukan.

Di lokasi, Wagub memberikan arahan kepada operator alat berat yang sedang melakukan normalisasi sungai. Ia menuturkan bahwa tujuan kunjungannya adalah mencari solusi terbaik untuk mengatasi banjir yang melanda beberapa hari sebelumnya.

“Banjir merupakan bencana yang tidak bisa diprediksi, oleh karena itu perlu penanggulangan atau mitigasi bencana di Sulawesi Tengah,” ujarnya.

Wagub berharap bencana banjir dapat segera teratasi agar masyarakat terdampak bisa kembali beraktivitas normal.

“Semoga upaya yang kita ambil hari ini berdampak baik agar masyarakat tidak lagi mengalami dampak banjir,” katanya.

Ia juga menghimbau masyarakat untuk bersabar dalam penanganan banjir bandang dan berharap Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Donggala segera mengeluarkan status tanggap darurat, agar penanganan dampak banjir sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Dalam kunjungannya, Wagub Ma’mun Amir juga meninjau posko pelayanan kesehatan dari Pemerintah Provinsi Sulteng, serta menyerahkan paket bantuan sosial kepada masyarakat terdampak.

Berdasarkan data BPBD Sulteng, banjir menerjang Desa Dampal di subuh hari setelah hujan mengguyur daerah sekitar semalaman. Banjir ini merusak 250 unit rumah, satu unit perkantoran, dua unit PAUD, dua unit TK, satu unit SD, satu unit Polindes, dua unit tempat ibadah, dua unit gilingan padi, dan 52 hektar persawahan.

Turut mendampingi kunjungan Wagub Ma’mun Amir antara lain TA Gubernur, Hamdin, Kalak BPBD Dr. Ir. Akris, MM, Kadis Kominfo Sudaryano R Lamangkona, Kadis Perkimtan Abdul Haris Karim, Karo Umum Dr. Suandi, Sekdis Cikasda Anti, Sekdisbunak drh. Erwin, Sek Bimatarung Dr. Rusmiadi, Kabag Protokol Jator, S.Sos, Pejabat Dinas Perhubungan, Dinsos Yudi, dan Dinkes dr. Risko. *

YAMIN

Pos terkait