MAKASSAR, CS – Masa tahapan pendaftaran bakal calon kepala daerah dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024, sudut-sudut Kota Makassar dipenuhi dengan spanduk yang berisi ajakan untuk menciptakan Pilkada damai.
Berdasarkan pantauan awak media, sekitar 50 spanduk yang mengatasnamakan masyarakat Sulawesi Selatan (Sulsel) tersebar di berbagai titik di Kota Makassar, Rabu 28 Agustus 2024.
Spanduk-spanduk tersebut memuat berbagai narasi yang menekankan pentingnya menjaga perdamaian selama proses Pilkada, seperti:
- “STOP HOAX, UJARAN KEBENCIAN DAN FITNAH, STOP BLACK CAMPAIGN. BERBEDA PILIHAN, SATU DALAM SULSEL #PILKADA DAMAI UNTUK SULSEL”
- “HIMBAUAN: MARI CIPTAKAN PILKADA DAMAI 2024 SERENTAK DI WILAYAH PROVINSI SULSEL”
- “KAMI MASYARAKAT SULSEL MENDUKUNG PILKADA DAMAI 2024”
- “MARI CIPTAKAN PEMIMPIN YANG NASIONALIS SERTA MEMIKIRKAN KESEJAHTERAAN MASYARAKAT DAN TIDAK MEMILIKI PAHAM RADIKAL”
Spanduk-spanduk ini hadir sebagai bentuk himbauan dan ajakan edukatif kepada masyarakat Kota Makassar untuk menghadapi Pilkada 2024 dengan damai, menghindari hoaks, ujaran kebencian, fitnah, serta kampanye hitam yang dapat memicu konflik dan ketegangan sosial.
Ajakan-ajakan tersebut bertujuan untuk menciptakan suasana Pilkada yang kondusif, di mana masyarakat dapat berpartisipasi dengan tenang dan bijak dalam memilih pemimpin yang akan membangun Sulsel.
Dengan mendorong pemilihan yang damai dan berintegritas, diharapkan Pilkada 2024 dapat menghasilkan pemimpin yang nasionalis, memikirkan kesejahteraan masyarakat, serta menjauhkan diri dari paham-paham radikal yang tidak sejalan dengan nilai-nilai kebangsaan.
Langkah ini mencerminkan harapan masyarakat Sulsel untuk menciptakan proses demokrasi yang sehat, adil, dan berkualitas, yang pada akhirnya akan memberikan dampak positif bagi perkembangan daerah dan kesejahteraan warganya. (FAJAR)