PARIMO, CS – Calon Gubernur Sulawesi Tengah Nomor urut 2, Anwar Hafid, melanjutkan kampanye tatap mukanya di Kampung Bugis, Mepanga, Parigi Moutong, Rabu 9 Oktober 2024.
Dalam acara tersebut, Anwar didampingi oleh tim pendukungnya, Komando Barisan Anwar Reny (Kobar), dan menyampaikan pesan penting tentang peran pemilih dalam menentukan masa depan daerah melalui Pilkada.
Dalam orasi politiknya, Anwar menekankan pentingnya memilih pemimpin yang amanah dan mampu menyelesaikan masalah masyarakat.
“Pilkada yang berkualitas akan melahirkan pemimpin yang amanah, bukan hanya pemimpin yang sekadar bicara, tapi pemimpin yang bisa menyelesaikan masalah rakyat,” ujar Anwar di hadapan warga.
Anwar mengingatkan warga agar tidak asal memilih, melainkan mempertimbangkan dengan matang setiap calon yang maju.
“Memilih pemimpin bukan seperti memilih jodoh. Kalau jodoh, kita bisa atur seiring perjalanan, tapi memilih gubernur dan bupati hanya untuk lima tahun. Jangan coba-coba memilih, karena salah pilih bisa menyesal,” tegasnya.
Selama kampanye, Anwar juga membagikan pengalamannya yang panjang dalam pemerintahan, dari Kepala Desa hingga anggota DPR RI.
Ia menjelaskan keputusannya mundur dari DPR RI untuk maju dalam Pilkada karena ingin memberikan dampak lebih besar bagi Sulawesi Tengah.
“Kenapa saya mundur dari DPR RI? Karena setelah lima tahun di sana, saya merasa bisa lebih banyak menyelesaikan masalah sebagai gubernur daripada sekadar bersuara di parlemen,” jelas Anwar.
Menutup orasinya, Anwar mengajak warga untuk mengenal baik para calon dan memilih pemimpin yang diyakini mampu membawa perubahan nyata.
Dengan dukungan kuat dari masyarakat Kampung Bugis, ia optimis dapat menghadirkan perubahan positif melalui kepemimpinan yang berorientasi pada rakyat.
Anwar Hafid berharap kampanyenya di Mepanga menjadi langkah awal untuk meraih kepercayaan rakyat dalam Pilkada mendatang. **
