MOROWALI, CS – Calon gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng) nomor urut 2, Anwar Hafid, bersama pasangan cawagubnya, Reny Lamadjido, kembali menegaskan komitmen mereka untuk membawa Sulteng menuju masa depan yang lebih maju.
Hal itu kembali ditegaskan Anwar Hafid, dalam konsolidasi partai dan relawan di Desa Wosu, Kecamatan Bungku Barat, Kabupaten Morowali, Kamis 14 November 2024.
Dalam kesempatan tersebut, Anwar Hafid mengungkapkan bahwa pemimpin yang berani mengambil keputusan adalah kunci kemajuan bagi daerah yang dipimpinnya.
“Menurut saya, kalau mau Sulawesi Tengah ini lebih maju lagi, maka pemimpinnya harus berani,” ujar Anwar Hafid.
Politisi Partai Demokrat itu menjelaskan, seorang pemimpin harus memiliki keberanian untuk mengambil kebijakan yang bermanfaat bagi masyarakat, meski terkadang kebijakan tersebut harus berani keluar dari zona nyaman, demi mewujudkan target pembangunan yang lebih baik.
Anwar Hafid juga menekankan pentingnya politik yang bersih dalam Pilkada 2024, yang diikuti oleh tiga pasangan calon.
Olehnya dia mengajak masyarakat untuk menghindari politik saling menjelek-jelekan, serta menanggulangi praktik politik uang yang dapat merusak esensi demokrasi.
“Pilkada ini adalah panggung bagi semua calon untuk adu visi dan misi, serta gagasan terbaik untuk daerah ini. Mari kita hindari politik saling menjelek-jelekan dan cegah politik uang,” tegasnya.
Ia berharap, Pilkada kali ini akan menjadi ajang kompetisi yang sehat, dengan para calon mempresentasikan ide-ide pembangunan yang dapat membawa kemajuan bagi Sulteng.
Sebagai mantan Bupati Morowali selama dua periode, Anwar Hafid sangat memahami tantangan yang dihadapi daerahnya. Ia berharap dukungan penuh dari masyarakat Morowali untuk memenangkan pasangan Anwar-Reny.
“Insya Allah, visi-misi pasangan Anwar-Reny adalah solusi yang dapat membawa Sulawesi Tengah lebih maju lagi,” ujar Anwar Hafid optimis.
Dengan membawa visi yang jelas dan misi untuk memajukan sektor-sektor vital seperti pendidikan, kesehatan, infrastruktur, dan perekonomian, pasangan Anwar-Reny yakin dapat menghadirkan perubahan nyata bagi masyarakat Sulawesi Tengah dalam lima tahun ke depan. (MRM)