Pemkot Palu dan PT Bagong Transport Kerjasama Siapkan Layanan 24 Bus Sistem BTS di Palu

Wali Kota Palu Hadianto rasyid meninjau lokasi karoseri Bus di Malang jawa Timur (Foto:Humas Pemkot Palu)

PALU,CS – Wali Kota Palu Hadianto Rasyid bersama sejumlah kepala dinas melaksanakan kunjungan ke Provinsi Jawa Timur, Senin 22 April 2024. Kunjungan ini untuk melihat langsung pelayanan angkutan massa Bus Rapid Transit (BRT) di daerah tersebut.

Rencananya, Pemerintah Kota Palu bekerjasama dengan PT Bagong Transport akan mengadakan pelayanan yang sama melalui sistem Buy The Service (BTS).

Kepala Dinas Perhubungan Kota Palu, Trisno Yunianto menjelaskan, sistem BTS sesuai dengan anjuran dari Kementerian Perhubungan RI. Hal ini untuk menghadirkan angkutan perkotaan yang ramah lingkungan, serta menjamin transportasi yang nyaman, aman, serta berkelanjutan

Baca Juga :  Wali Kota Tetapkan 10 Juli Sebagai Hari Tenun Kota Palu Motif Kelor

Trsino mengungkap, Pemerintah Kota Palu bukan melakukan pengadaan bus akan tetapi membeli jasa pelayanan dari PT  Bagong Transport.

“Ini bukan pengadaan kendaraan ya, ini pembelian jasa pelayanan dari PT. Bagong Transport,”ungkap Trisno, Selasa 23 April 2024.

Dalam kerjasama nantinya, Pemkot Palu hanya menyiapkan halte dan bus stop, kemudian membayar perkilometer dari bus yang jalan.

“Mau biaya kendaraan, mau kendaraannya, mau BBM-nya, PT. Bagong Transport yang siapkan. Pemda taunya terima beres dan pelayanan angkutan umum dan angkutan masal di Kota Palu berjalan,”jelasnya.

Baca Juga :  Pemprov Sulteng Kucurkan Rp2 Miliar Untuk Penanangan Banjir Tolitoli

Di Jawa Timur rombongan wali kota juga meninjau langsung lokasi pembuatan karoseri bus PT Bagong Transport, tepatnya di PT. Tentrem Sejahtera, Malang. Kata Trisno kunjungan ini untuk memastikan karoseri atau bagian utama badan bus yang disediakan itu berkualitas.

“Jangan sampai kendaraan abal-abal misalnya, atau dia punya anu tidak jelas. Makanya kita survei dimana karoserinya itu,”ujarnya.

Sesuai rencana, dalam kerjasama itu PT Bagong Transport akan menyiapkan kurang lebih 24 bus ditambah empat bus cadangan.Dengan ukuran bus yakni bus medium berkapasitas kurang lebih 20 – 25 orang dalam satu bus.

Baca Juga :  BPJS Kesehatan Luncurkan Loket Pelayanan Informasi dan Portal Quick Response

Bus-bus tersebut akan melayani tiga koridor mulai dari wilayah Watusampu, wilayah Pantoloan, hingga pelayanan angkutan dari Bandara Mutiara Sis Aljufri Palu.

“Tiga koridor ini diusahakan agar dapat mencakup lokasi-lokasi atau titik-titik strategis. Ini masih perencanaan, makanya kita tinjau langsung dan bertemu langsung dengan pihak PT. Bagong Transport,” jelas Kadis.

Trsino menambahkan, pengembangan moda transportasi atau transportasi angkutan masal di Kota Palu tersebut merupakan bagian dari 53 program prioritas Pemerintah Kota Palu.di bawah kepemimpinan Wali Kota, H. Hadianto Rasyid bersama Wakilnya  dr  Reny A Lamadjido (**)

Pos terkait