SULTENG,CS – Abcandra Muhammad Akbar Supratman menjadi calon senator Dewan Perwakilan Daerah (DPD) termuda dari Daerah Pemilihan (Dapil) Sulteng. Akbar, sapaan akrabnya juga telah mendaftarkan diri di KPU Sulteng, Jumat 12 Mei 2023.
Putra Anggota DPR RI, Supratman Andi Agtas ini mengaku akan berkerja untuk kepentingan pemenangannya dengan caranya anak muda.
“Kalau strategi tentu kami sudah punya. Tapi saya tidak ungkap semuanya di sini,”kata Akbar kepada wartawan, Jumat 12 Mei 2023 di Kantor KPU Sulteng.
Setelah mendaftar Akbar menyebut akan terus bergerak membangun basis pemenangan hingga masuk jadwal kampanye nanti. Meski begitu dia mengungkapkan salahsatu startegi yang akan ia lakukan adalah pola sosialisasi dari pintu ke pintu (door to door).
Segmen pemilih yang akan ia sasar pun pastinya kalangan generasi muda. Apalagi persentase pemilih pemuda di Sulteng saat ini sudah mencapai 60 persen.
“Saya akan lakukan door to door,”ungkapnya.
Pola demikian merupakan salahsatu pola yang pernah dilakukan Supratman Andi Agtas sewaktu mencalonkan diri sebagai Bupati Kabupaten Tolitoli dan calon DPR RI. Saat itu, Supratman beserta tim turun lapangan menemui langsung masyarakat di rumahnya masing-masing untuk memperkenalkan diri sekaligus program dan visi misinya.
Namun untuk hal ini, Akbar menegaskan dirinya tetap akan melakukannya dengan caranya sendiri tanpa harus melibatkan orang tua.
Sebagai calon termuda, Akbar pada bagian lain menjelaskan bahwa ia merasa perlu memperjuangkan aspirasi pemuda melalui lembaga DPD. Problem terbesar generasi muda saat ini, khususnya di Sulteng adalah jaringan (link). Bagaimana kemudian ia yang selama ini telah punya banyak jaringan di tingkat nasional untuk menghubungkan link itu kepada Pemuda dari Sulteng.
“Saya maju ini salahsatunya di dorong Menpora. Saya Sekretaris SAPMA Pemuda Pancasila Jakarta,”bebernya.
Sedangkan untuk fungsi lain DPD, Akbar mengatakan jika terpilih adalah untuk kepentingan pemekaran Daerah Otonomi Baru (DOB).
“Untuk ini yang harus dilakukan adalah memperkuat hubungan DPR RI dan DPD dalam mengawal usulan DOB,”demikian Akbar (TIM).
