PT. Esaputlii Prakarsa akan Buka Tambak Vaname Berbasis Kerakyatan di Donggala

Sekretaris Daerah Kabupaten Donggala, Rustam Efendi (kanan) bersama Direktur Utama PT Esaputlii Prakarsa Utama (BENUR KITA), Bakti Baramuli (kiri) meninjau lokasi tambak udang yang dalam proses pembangunan di Desa Donggulu, Kecamatan Toribulo, Kabupaten Parigi Moutung.FOTO:IST

DONGGALA, CS  – PT Esaputlii Prakarsa Utama akan membuka tambak udang Vaname seluas 1.200 hektar di Kabupaten Donggala. Tambak udang ini dikonsep berbasis kerakyatan dengan cara sistem plasma.

Sekretaris Pemerintah Kabupaten Donggala, Rustam Efendi memastikan bahwa investasi PT Esaputlii Prakarsa Utama di Kabupaten Donggala dipastikan akan meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) secara signifikan melalui pajak.

“Saya mewakili Pemda yakin bahwa pak Bakti (Direktur PT Esaputlii Prakarsa Utama-Red) ini Allah titipkan di Donggala untuk memberikan sebuah harapan besar bagi daerah, khususnya dalam mengentaskan angka kemiskinan. Apalagi tambak ini memiliki konsep kerakyatan,” tutur Rustam, Selasa 8 Februari 2022.

Lebih lanjut, kata dia, pihaknya sangat mengapresiasi dan akan terus mendukung PT Esaputlii Prakarsa Utama yang sudah siap berinvestasi membangun tambak dan Cold Storage (Gudang pendingin) di Kabupaten Donggala.

Baca Juga :  Jelang Wisuda, Ini yang Terjadi di Unsimar Poso

“Benar Kita akan membangun tambak udang vanamei di Donggala seluas 1.200 hektar, dengan nilai investasi satu hektar tambak itu bisa bernilai miliaran. Maka untuk membangun tambak seluas 1.200 hektar Benur Kita mengivestasikan sebesar Rp 3 triliun di Donggala, selain itu Benur Kita juga akan membangun Cold Storage (Gudang pendingin) di Desa Wombo dengan nilai investasi sebesar Rp 2 triliun,” ucapnya.

Lebih lanjut, kata dia, dengan dibangunya Cold Storage ini tetunya akan menyerap tenaga kerja sebanyak 5.000 orang, ini sangat membantu Pemerintah Kabupaten Donggala dalam menekan angka kemiskinan yang saat ini Kabupaten Donggala merupakan daerah dengan angka kemiskinan tertinggi di Provinsi Sulawesi Tengah.

Baca Juga :  IMIP Tanam Ratusan Pohon Kopi untuk Sumber Pakan Monyet Tongkean

“Problem donggala ini angka kemiskinan yang tinggi, maka kami membangun komitmen dengan Benur Kita dalam melakukan perekrutan tenaga kerja harus diutamakan masyarakat Kabupaten Donggala,”ucapnya.

Sementara itu, direktur Utama PT Esaputlii Prakarsa Utama (BENUR KITA), Bakti Baramuli menjelaskan bahwa total investasi untuk membuka tambak udang vaname ini sebesar Rp2,5 hingga 3 Miliar, tergantung lokasinya, jika lokasinya membutuhkan banyak timbunan maka investasi bisa sampai Rp 3 miliar perhektarnya.

“Kami ditargetkan sampai tahun 2024 kami harus membuka lahan 2.000 hektar di Sulawesi Tengah, sejauh ini yang baru kita dapatkan itu sebanyak 800 hektar, jadi kita mebutuhkan 1.200 hektar lagi yang rencananya akan dibangun di Kabupaten Donggala,”jelasnya.

Baca Juga :  DPRD Donggala Diperdatakan Warga, Abd Rasyid Cetuskan Kacang Goyang Toputopu

Lebih lanjut, kata dia, untuk Kabupaten Donggala itu menggunakan metode plasma yaitu masyarakat tidak menjual tanah mereka tetapi meminjamkan kepada perusahaan, namun masyarakat akan mendapat hasil setiap kali penjualan sebesar 3 persen.

“Jadi memang kami dari direksi itu sebenarnya siap untuk membeli lahan masyarakat atau dengan metode plasma, alhamdulilah di Donggala ini akan digunakan metode plasma, jadi sangat bagus untuk masyarakat, karena mereka tidak perlu menjual lahannya dan akan mendapat penghasilan tetap, dengan begitu masyarakat akan lebih sejahtera,”ucapnya. (ADK)

Pos terkait