BANGGAI,CS-PT Panca Amara Utama (PAU) menggandeng Polsek Kintom menggelar Sosialisasi Bahaya Dampak Penyalahgunaan Narkoba Terhadap Pelajar Dilingkungan Sekolah Wilayah Kecamatan Nambo dan Kintom.
Sosialisasi yang dilakukan di dua sekolah yakni SMK Negeri 3 Luwuk dan SMA Negeri 1 Kintom, Kabupaten Banggai, Senin (10/2/2025), menghadirkan pemateri dari External Relation Panca Amara Utama (PAU), Rahmat Afandi Kudrat dan Kapolsek Kintom AKP Nanang Afrioko.
Dihadapan para siswa SMK dan SMA, Nanang menyampaikan mengenai dampak buruk narkoba terhadap generasi muda, khususnya pelajar.
Dijelaskanya, jika penyalahgunaan narkoba dapat merusak masa depan pelajar dan berpotensi menimbulkan berbagai masalah sosial dan hukum.
“Melalui sosalisasi ini kami ingin membekali para pelajar tentang bahaya narkoba,” kata Nanang.
Masih kata Nanang, saat ini generasi muda harus sadar akan dampak penyalahgunaan barang terlarang, yang dapat merusak kesehatan, mental, serta masa depan.
Dikesempatanya, External Relation Panca Amara Utama (PAU), Rahmat Afandi Kudrat menjelaskan, bahwa PT PAU sebagai perusahaan yang beroperasi di wilayah Kecamatan Kintom dan Nambo, turut berperan dalam upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba di kalangan pelajar.
Dalam program ini jelas Afandi, adalah bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) yang bertujuan menciptakan lingkungan yang lebih aman dan sehat bagi masyarakat sekitar.
Selain itu, Afandi menambahkan, jika sosialisasi ini bagian dari sinergitas perusahaan bersama pihak kepolisian untuk menekan dan memerangi bahaya penyalahgunaan narkoba dikalangan pelajar.
“Kegiatan ini merupakan komitmen perusahaan terhadap dunia pendidikan guna meningkatkan kesadaran kepada para pelajar agar terbebas dari bahaya narkoba yang sudah menjadi musuh negara,” tandasnya.
“Alhamdulillah, kegiatan sosialisasi ini mendapat respons positif dari para siswa dan para tenaga pendidik,” imbuhnya.
Sebagai perwakilan perusahaan yang kerap peduli dengan kondisi sosial masyarakat sekitar tapak projek PT PAU, ia menaruh haharapannya melalui program edukasi ini para siswa dapat memahami risiko besar dari penyalahgunaan narkoba.**
Reporter: Amlin
