Festival Lestari di Sigi digelar Untuk Melindungi Hutan

PALU,CS – Wakil Wali Kota Palu, dr Reny A Lamadjido, menghadiri Festival Lestari ke-5 Jumat, 23 Juni 2023 di Kabupaten Sigi, Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng).

Kegiatan bertema “Tumbuh Lebih Baik,” ini dibuka Wakil Gubernur (Wagub) Sulteng H Ma’mun Amir.

Pembukaan Festival Lestari ke-5 tersebut ditandai dengan pemukulan gong oleh Wakil Gubernur Ma’mun Amir di Bukit Doda, Kabupaten Sigi.

Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Pemprov Sulteng Dr. Fachrudin D. Yambas, mengatakan, Sulteng memiliki potensi besar untuk pengembangan investasi Hijau dengan luas hutan sekitar 64 persen dari luas daratan serta memiliki cagar biosfer lore lindu yang merupakan rumah bagi spesies flora dan fauna.

Baca Juga :  Tim Rescue Teman Umang Ikut Pencarian Nelayan Hilang di Desa Bou

Lore Lindu tidak hanya menjadi rumah bagi beragam kehidupan tumbuhan dan hewan tapi memiliki sejarah panjang tentang peradaban manusia salah satunya situs megalitikum yang berasal dari ribuan tahun lalu.

“Melalui festival ini akan melahirkan lebih banyak lagi inovasi dan ide baru dalam merumuskan formula pembangunan berkelanjutan sesuai dengan kondisi dan juga kearifan lokal masyarakat setempat,”kata Fachrudin dalam sambutan Gubernur Sulteng.

Dia menyatakan forum bisnis dan investasi inovasi basis alam merupakan yang pertama di Indonesia dan mengangkat secara serius pendekatan ekonomi Lestari dan keterkaitan rantai pasok dengan usaha melindungi keanekaragaman hayati bumi Indonesia.

Baca Juga :  Satu Warga Meninggal Akibat Gempa Magnitudo 5,8 di Tojo Unauna Sulteng

Bupati Sigi Mohamad Irwan Lapatta menjelaskan Festival Lestari adalah wadah bersama untuk merayakan dan mempromosikan kemajuan implementasi pembangunan lestari.

Festival Lestari hadir sebagai sarana untuk membuka dan mempererat gotong royong untuk cita-cita bersama mencapai pembangunan lestari di daerah dan berkomitmen untuk melindungi setidaknya 50 persen hutan, gambut, dan ekosistem penting lainnya, serta meningkatkan kesejahteraan satu juta keluarga petani dalam yurisdiksi kabupaten dengan mengembangkan jejaring gotong royong multipihak.

Kegiatan tersebut berlangsung selama 3 hari, mulai tanggal 23 sampai 25 Juni 2023 bertempat di Bukit Doda dan Taman Taiganja Kalukubula Kabupaten Sigi.(**).

Pos terkait