PARIMO, CS – Ratusan massa yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Peduli Demokrasi menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor Bawaslu Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Rabu 4 Desember 2024.
Dalam aksi tersebut, mereka menyerahkan dokumen tuntutan yang diterima langsung oleh Ketua Bawaslu Parimo, Muhammad Rizal, bersama empat komisioner lainnya.
Muhammad Rizal mengungkapkan apresiasi yang tinggi kepada masyarakat Parimo yang turut hadir dalam aksi ini.
Ia menekankan pentingnya Pilkada yang berlangsung pada 27 November 2024, sebagai bagian dari pesta demokrasi yang memberikan kesempatan bagi warga negara untuk memilih pemimpin daerah, baik di tingkat Kabupaten maupun Provinsi.
“Kehadiran massa aksi ini kami hargai karena menunjukkan kepedulian masyarakat Parimo dalam mengawal jalannya demokrasi hingga tahap rekapitulasi suara di tingkat Kabupaten,” ujar Rizal.
Selain itu, Rizal menjelaskan bahwa Bawaslu Parimo saat ini sedang menangani berbagai dugaan pelanggaran yang terjadi selama Pilkada, baik yang bersifat administratif, pidana, maupun hukum lainnya. Salah satu isu yang sedang ditangani adalah dugaan keterlibatan aparat desa dan ASN dalam Pilkada.
Ia juga menyampaikan bahwa kehadiran pimpinan Bawaslu di tengah aksi ini merupakan bentuk komitmen jajaran Bawaslu untuk menjalankan tugas pengawasan dengan serius.
“Kami hadir di sini untuk menunjukkan bahwa kami bekerja dengan semangat yang sama, untuk memastikan Pilkada di Parimo berjalan aman, kondusif, dan menghasilkan pemimpin yang berkualitas dan bermartabat,” ungkapnya.
Dengan aksi ini, Bawaslu Parimo berharap dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pengawasan terhadap jalannya demokrasi, serta memastikan bahwa pelaksanaan Pilkada tetap sesuai dengan ketentuan yang berlaku. (ANUM)