MOROWALI, CS – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Morowali menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rancangan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Morowali Tahun 2025-2029, di Aula Kantor Camat Bumi Raya, Kamis (03/7/2025).
Musrenbang kali ini mengangkat tema, “Melalui Musrenbang Kita Wujudkan Sinergitas Pembangunan untuk Morowali Maju, Sejahtera dan Berkeadilan.”
Kegiatan tersebut melibatkan tiga kecamatan sekaligus, yaitu Bungku Barat, Bumi Raya, dan Wita Ponda, sebagai bagian dari strategi efisiensi dan sinergi pembangunan.
Bupati Morowali, Iksan Baharudin Abdul Rauf, dalam sambutannya saat membuka kegiatan secara resmi, menyebut Musrenbang ini sebagai langkah awal pendekatan baru dalam penjabaran RPJMD Kabupaten Morowali.
Ia menekankan pentingnya kolaborasi antara tim penyusun visi misi dan jajaran perangkat daerah. Menurutnya, masukan masyarakat harus dikompilasi dan dikaji bersama dinas teknis untuk memastikan program pembangunan benar-benar menyentuh kebutuhan riil warga.
“Kita harus menyusun rencana yang matang, sesuai anggaran, dan tidak bertentangan dengan regulasi. Yang lebih penting, kebutuhan masyarakat harus berdasarkan kondisi nyata, bukan sekadar keinginan pribadi,” tegas Iksan.
Ia juga mengajak seluruh kepala desa dan pemangku kepentingan lainnya untuk memahami esensi Musrenbang sebagai proses pembangunan partisipatif, demi menciptakan Morowali yang lebih maju, sejahtera, dan berkeadilan.
Mewakili Ketua DPRD Morowali, salah satu anggota DPRD menyampaikan dukungan legislatif terhadap arah pembangunan yang akan dituangkan dalam RPJMD lima tahun ke depan.
Ia menegaskan bahwa DPRD siap bersinergi demi kepentingan masyarakat luas.
Musrenbang kali ini juga dirangkaikan dengan penyerahan beasiswa kepada para penerima manfaat, sebagai bentuk komitmen pemerintah daerah terhadap pembangunan sumber daya manusia.
Reporter: Murad