MOROWALI, CS – Sekretaris Daerah Kabupaten Morowali, Yusman Mahbub, resmi membuka Musyawarah Luar Biasa (Muslub) Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Morowali periode 2024-2029 yang digelar di Hotel Soldadu, Desa Bente, Kecamatan Bungku Tengah, Rabu (26/11/25).

Musyawarah yang mengangkat tema “Transformasi PMI Morowali: Memperkuat Kemanusiaan, Beradaptasi dengan Tantangan” ini menandai komitmen organisasi untuk memperkuat perannya dalam menghadapi dinamika kebencanaan dan pelayanan sosial.

Dalam sambutannya, Yusman menegaskan bahwa PMI memegang peran strategis sebagai garda terdepan dalam aksi kemanusiaan, mulai dari penanganan bencana hingga pemberian layanan sosial.

Ia menilai bahwa kebutuhan terhadap transformasi organisasi tidak bisa ditunda agar PMI mampu bekerja lebih cepat, responsif, dan profesional di tengah tantangan sosial yang semakin kompleks.

Pemerintah daerah, kata Yusman, mengapresiasi pelaksanaan Muslub yang dinilai menjadi momentum konsolidasi untuk memperkuat PMI Morowali.

Menurutnya, forum tersebut tidak hanya berfungsi sebagai agenda internal organisasi, tetapi sekaligus menjadi bentuk komitmen bersama dalam meningkatkan kualitas pelayanan kemanusiaan di daerah.

Ia juga mengajak seluruh peserta untuk memanfaatkan Muslub sebagai ruang evaluasi dan perumusan langkah strategis demi peningkatan peran PMI ke depan.

Yusman berharap rekomendasi yang dihasilkan dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat serta memperkuat kesiapsiagaan PMI dalam menghadapi situasi darurat.

“Atas nama Pemerintah Daerah, kami menyampaikan terima kasih kepada seluruh pengurus, relawan, dan pihak yang telah berkontribusi. PMI telah menunjukkan dedikasi tinggi dalam berbagai situasi, dan kami akan terus mendukung penguatan organisasi ini,” ujarnya.

Yusman juga mengajak seluruh pihak bekerja bersama menjaga solidaritas demi Morowali yang lebih tangguh dan maju.

Muslub turut dihadiri pengurus PMI Provinsi Sulawesi Tengah, pengurus PMI Kabupaten Morowali, perwakilan instansi pemerintah, unsur TNI/Polri, utusan kecamatan, serta unit relawan seperti Korps Sukarela (KSR) dan Palang Merah Remaja (PMR).

Reporter: Murad