Buka Muhibah Kerukunan FKUB Sulteng, Wabup Banggai Sampaikan ini

Suasana pertemuan penguatan kelembagaan dan pelaksanaan program Muhibbah kerukunan, di Ruang Rapat Umum, Kantor Bupati Banggai, Senin 8 November 2021.(FOTO : dok Diskominfo Banggai)

BANGGAI, CS – Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng), difasilitasi Badan Kesbangpol Kabupaten Banggai menggelar pertemuan penguatan kelembagaan dan pelaksanaan program Muhibbah kerukunan, di Ruang Rapat Umum, Kantor Bupati Banggai, Senin 8 November 2021.

Ketua FKUB Provinsi Sulawesi Tengah Prof. KH. Zainal Abidin menyatakan Kerukunan Umat Forum Beragama FKUB adalah sebuah wadah perkumpulan beberapa agama, untuk mejaga kerukunan antar umat beragama.

Bacaan Lainnya

“Salah satu program kegiatan di FKUB Sulteng, yaitu “Muhibbah Kerukunan” yakni Cinta Kerukunan.” Ucapnya.

Baca Juga :  Pemkab Donggala Serahkan SK 80 Persen Kepada 148 CPNS Formasi 2019

Dijelaskannya, Gerakan cinta kerukunan dari FKUB, yakni untuk mempererat dan memperkuat persaudaraan dengan menerima masukan, bertukar pikiran, untuk membangun sebuah starategi. Utamanya dalam menjaga kerukunan umat beragama.

“Kita harus memahami dengan baik, benar dan utuh tentang agama kita, jika di pahami dengan baik, maka kerukunan antar agama akan terjalin dengan baik.”  Katanya.

Prof. Zainal menyampaikan, FKUB selalu mengedepankan persamaan pandangan, saling percaya dan saling memahami. Apabila cara berpikir selalu mengedepankan perbedaan, maka akan terjadi kericuhan dan kekacauan.

“Tidak ada Agama yang mengajarkan tentang kekerasan dan kebencian terhadap sesama,”tegasnya.

Baca Juga :  Uji Coba PK21 Disambut Positif Warga, Tim Pendata BKKBN Gunakan Bahasa Lokal

Melalui kegiatan Muhibah di harapkan kepada para tokoh agama maupun masyarakat untuk tetap menjaga Kerukunan ummat beragama di Banggai dan tidak terpancing akan hal tersebut.

Dikesempatan yang sama, Wakil Bupati (Wabup) Kabupaten Banggai, H. Furqanuddin menyampaikan, bahwa keberagaman masyarakat Banggai merupakan satu potensi besar yang dapat memicu, serta mendorong perkembangan pembangunan daerah.

Kata Wabup, Kegiatan Muhibah kerukunan ini meliputi tiga aspek, yakni memperkuat intern umat beragama dan memperkuat kerukunan umat beragama dengan pemerintah daerah, sejalan dengan visi misi pemerintah daerah Kabupaten Banggai.

Baca Juga :  Kasus Covid Terus Naik, Pembelajaran Tatap Muka di Donggala Menunggu Rekomendasi Gugus Tugas

“Saya berharap, agar perbedaan yang ada di antara kita, hendaknya mampu kita rajut untuk di jadikan potensi yang Sinergitas dan membangun daerah. Menjadikan Banggai yang Harmoni, tangguh, dan masyarakat yang toleran dan damai,” tandasnya.

Pertemuan tersebut dihadiri oleh Kepala Kesbangpol Banggai, Kepala Kemenag Banggai, Sekretaris FKUB Banggai, Ketua MUI, Ketua NU Banggai, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Perempuan. (AM)

Pos terkait