Jelang Lebaran, IMIP Salurkan Paket Bahan Pokok dan Ribuan Masker

Koordinator Community Relations PT IMIP, Thomas Deni Bintoro, saat menyerahkan paket lebaran kepada warga di lingkar tambang, Jum’at 7 Mei 2021. (FOTO : Channelsulawesi.id)

MOROWALI, CS – Menjelang perayaan Idul Fitri 1442 Hijrìyah, PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP), menyalurkan ratusan paket bahan pokok, serta ribuan masker kepada kaum dhuafa yang berada di 12 desa lingkar industri, di Kecamatan Bahodopi, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah (Sulteng).

Bantuan tersebut disalurkan selama empat hari, mulai dari tanggal 7 sampai  10 Mei 2021.  Jumlah paket bahan pokok yang disalurkan sebanyak 750 paket. Sementara, masker sekali pakai sebanyak 6.200 lembar.

Bacaan Lainnya
Baca Juga :  Bupati Donggala Sampaikan Pengantar Nota Keuangan APBD Perubahan 2022 di Paripurna DPRD

“Pemberian paket bahan poko kepada kaum dhuafa ini merupakan kegiatan tanggungjawab sosial perusahaan. Perusahaan berharap, semua masyarakat muslim, khususnya mereka kaum dhuafa, dapat merayakan hari lebaran dengan penuh sukacita,” jelas Koordinator Community Relations PT IMIP, Thomas Deni Bintoro.

Ia menyebutkan, paket tersebut  berisi beras, gula, minyak goreng, terigu, minuman bersoda, sarung, dan mukena.

“Ini  merupakan program tahunan setiap menjelang idul fitri perusahaan selalu menyalurkan bantuan serupa kepada para kaum dhuafa. Selain kebutuhan pokok, perusahaan juga berusaha melengkapi kebutuhan masyarakat berupa perlengkapan shalat dan lain sebagainya,” urainya.

Baca Juga :  Pemkab Sigi Rapat Tindaklanjut Pengusulan Pekerjaan Ruas Jalan Bora-Pandere

Sedikit berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, pria yang akrab disapa Deni itu mengatakan bahwa di tahun ini perusahaan juga menyalurkan ribuan masker kepada masyarakat yang akan melaksanakan ibadah shalat ied nanti.

Baginya, pembagian masker dilakukan sebagai upaya perusahaan dalam mendukung program pemerintah melakukan pencegahan penyebaran Covid-19 di tanah air.

“Selama pandemi ini, semua hal dilakukan harus sesuai dengan protokol kesehatan dalam pencegahan penyebaran Covid-19. Begitu juga dengan pelaksanaan ibadah, harus dilakukan sesuai dengan protokol kesehatan. Nah, kita menilai bahwa sebagian jamaah pasti ada yang tidak atau lupa membawa masker. Makanya kami sediakan. Supaya ibadah jalan, prokes Covid-nya juga jalan,”urai Deni.

Baca Juga :  Proyek PT Vale Blok Bahodopi Dimulai, Menko Berharap 2,5 Tahun Selesai

Deni menambahkan, bulan Ramadhan sudah seharusnya dipenuhi dengan sedekah. Perusahaan berharap bantuan yang diberikan dapat bermanfaat bagi kelangsungan hidup bagi para kaum dhuafa dan dapat menjadi berkah kebaikan di dunia dan akhirat. (MRM)

Pos terkait