MOROWALI, CS – Hasil proyek pembangunan jalan usaha tani klota waetup, Dusun Lala, Desa Bahomoleo, Kecamatan Bungku Tengah, Kabupaten Morowali, progam Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Morowali sekarang ini sudah mulai dimanfaatkan warga dusun.
Meski proyek yang dikelola oleh Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Pemkab Morowali sudah selesai, namun warga dusun berharap, Pemkab Morowali dapat mengucurkan lagi anggaran agar pembangunan jalan dapat berkelanjutan dan meningkat.
Kebetulan mendengar apa yang masih menjadi harapan dari warga dusun, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Morowali, Kuswandi turun menemui warga sekaligus meninjau hasil proyek.
Selanjutnya melalui kesempatan ini, Mustafa warga dusun menuturkan, jalan hasil dari proyek ini benar-benar sudah memudahkan warga dibandingkan sebelumnya. Dahulu, untuk menuju ke kebunnya masing-masing, warga dusun sangat kesulitan.
“Jalan yang kami pakai dulu adalah hasil rintisan sendiri. Sempit tidak lebar dan harus menyusuri semak-semak serta pepohonan. Seperti apa yang orang sering bilang, yakni jalan setapak. Banyak bebatuan sepanjang jalan dan jika batunya besar, maka warga harus melompat dari batu yang satu ke batu lainnya,” ucap Mustafa yang hadir dengan beberapa orang rekannya sewaktu bertemu dengan Kuswandi dilokasi proyek jalan, Jum’at 7 Oktober 2022 sore.
Disebutkannya, jika dihitung hampir 20 tahun lebih lamanya warga yang memiliki kebun berjalan melintasi jalan yang dirintis sendiri, sebelum ada jalan yang dibangun melalui proyek yang sudah bisa dimanfaatkan sekarang ini.
“Dulu kami memang sangat merasakan sekali siksanya, apalagi ketika membawa pulang hasil kebun. Namun sekarang ini, Alhamdulilah. Kalau tanaman kebun warga disini antara lain pohon coklat, pala, durian dan lain-lain,” paparnya.
Sementara ditempat yang sama, Kuswandi mengungkapkan jika sekiranya warga masih menyisahkan harapannya kepada Pemerintah, hal wajar. Sebab hal itu sangat membantu, baik yang sudah ada kebun maupun yang hendak membuka lahan kebun baru nantinya.
“Nanti kita menganggarkannya lagi ya, buat pembangunan jalan itu,” tandas Ketua DPRD Morowali asal Partai NasDem itu.
Bukan hanya sampai disitu, Ketua DPRD Morowali asal Partai NasDem itu juga ikut membantu warga mencarikan material tanah di sekitar lokasi proyek yang cocok dipakai menutup permukaan jalan, yang didominasi pecahan batu gunung yang tajam dan juga keras.
Seperti diketahui lokasi proyek berada dipegunungan jaraknya berkilo-kilo jauhnya dari pemukiman warga dan pada tulisan papan proyek yakni Lokasi: Desa Bahomoleo, Nomor Kontrak : 122/SPK/03,2,02/JK, APBD/DPKP/8/2022. Anggaran Rp 149.300.000,00,-. Sumber Dana : Lain-lain PAD yang sah. Waktu Kerja : 90 hari kalender, mulai 23 Agustus sampai 20 November 2022. Tahun Anggaran 2022. Pelaksana, CV Rakha Pratama. (MRM)
