BANGGI, CS – Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah Provinsi Sulawesi Tengah menobatkan Ir. I Putu Jati Arsana, sebagai peserta terbaik pertama dalam Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) Angkatan XVII Tahun 2024.
Putu Jati, yang menjabat sebagai Kepala Bidang Penataan Bangunan dan Infrastruktur Permukiman Dinas PUPR Kabupaten Banggai, menerima penghargaan tersebut dalam acara yang berlangsung, di Palu pada 24 Juli 2024 lalu.
Putu Jati meraih penghargaan ini berkat inovasinya, SI MONEV PRO, yang merupakan Aksi Perubahan Kinerja Organisasi (APKO). Inovasi ini dikembangkan sebagai upaya untuk meningkatkan kinerja organisasi di Dinas PUPR Kabupaten Banggai, khususnya dalam pengendalian proyek konstruksi. SI MONEV PRO menawarkan sejumlah manfaat seperti peningkatan efisiensi, transparansi, akuntabilitas, serta pengambilan keputusan berbasis data dalam pengelolaan proyek konstruksi.
Pelatihan PKA ini diikuti oleh 40 peserta dari berbagai daerah di Sulawesi Tengah, termasuk Kabupaten Poso, Parigi Moutong, Donggala, Banggai, Banggai Kepulauan, Tojo Una-Una, Buol, Morowali, dan juga dari Kabupaten Pasangkayu di Sulawesi Barat.
Dalam rilisnya, Putu Jati menjelaskan bahwa SI MONEV PRO berfokus pada simplifikasi, motivasi, fasilitasi, inovasi, mobilitas, open mind, dan tekad yang kuat untuk meningkatkan kerja sama tim, integritas, dan pelayanan publik.
APKO SI MONEV PRO mendukung keberhasilan RB Tematik, termasuk peningkatan belanja Produk Dalam Negeri (PDN), peningkatan investasi, dan digitalisasi pelayanan.
Tim APKO SI MONEV PRO terdiri dari Kadis PUPR Banggai, Dewa Gede Supatriagama, ST. M.Si, Drs. Bambang Eka Sutedy, MH, Mentor Coach Ir. Yuli Trisnaningsih, M.Si, dan Penguji Drs. Dahri Saleh, M.Si. Dinas PUPR Kabupaten Banggai berharap inovasi ini akan meningkatkan efektivitas dan efisiensi proses pemantauan dan evaluasi proyek infrastruktur, membantu mengidentifikasi dan mengatasi masalah sejak dini, serta memastikan proyek berjalan sesuai jadwal dan anggaran dengan kualitas hasil akhir yang baik.
SI MONEV PRO juga telah didaftarkan di Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) Kabupaten Banggai dan sedang dalam tahap uji coba pada tahun 2024. Di akhir rilisnya, Putu Jati menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung, termasuk kepala Dinas PUPR, Mentor, Coach, Penguji, Panitia PKA Angkatan XVII, Tim Teknis APKO Bidang PBIP, dan seluruh stakeholder internal maupun eksternal.
Dengan adanya inovasi ini, diharapkan proses pemantauan dan evaluasi proyek infrastruktur di Kabupaten Banggai akan semakin efektif dan efisien, membawa dampak positif bagi pemerintah dan masyarakat luas. (AMLIN)
