MOROWALI, CS – Beredar sebuah video yang memperlihatkan kebakaran yang diduga disebabkan oleh kerusuhan pekerja PT. Genbuster Nickel Industri (PT. GNI) di Morowali. Dalam video tersebut, terdapat keterangan yang menyebutkan bahwa investor RRC PT. GNI tamat dan pekerja asal China di Morowali dibakar oleh massa.

Informasi dalam pesan yang menyertai video tersebut juga menyatakan bahwa insiden tersebut terjadi akibat ketidakadilan yang dialami oleh pekerja.

Namun, setelah dilakukan penelusuran lebih lanjut, informasi dalam video tersebut terbukti tidak akurat. Menurut Dandim 1311/Morowali, Letkol Inf Alzaki, peristiwa yang terekam dalam video tersebut merupakan disinformasi yang tidak mencerminkan kejadian yang sebenarnya.

“Tidak ada pekerja asing, khususnya pekerja asal China, yang dibakar massa dalam insiden tersebut. Saya berpikir barangkali video tersebut berupaya menggambarkan peristiwa kebakaran yang terjadi pada Januari 2023. Namun kejadian tersebut telah ditangani dengan baik. Alhamdulillah hingga saat ini, tidak ada kejadian serupa yang terulang seperti yang tergambarkan dalam video,” jelas Letkol Alzaki, Rabu (5/3/2025).

Lebih lanjut, pihak keamanan dan pemerintah daerah juga memastikan bahwa situasi di Morowali dan Morowali Utara saat ini dalam keadaan aman dan kondusif.

“Alhamdulillah, kami memastikan bahwa Morowali dan Morowali Utara dalam keadaan aman dan kami fokus dalam pelaksanaan ibadah puasa. Bahkan saat ini kami fokus pada pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dan daerah dalam bentuk TMMD,” tambah Letkol Inf Alzaki.

Pihak berwenang mengimbau masyarakat untuk berhati-hati dalam menerima informasi yang beredar di dunia maya. Masyarakat diingatkan untuk selalu melakukan pengecekan fakta sebelum menyebarkan berita, guna menghindari penyebaran disinformasi yang dapat menambah ketegangan di tengah masyarakat.

Reporter : Murad