PALU, CS – Lautan manusia memadati Kompleks Alkhairaat di Kota Palu, Sabtu (12/4), dalam rangka memperingati Haul ke-57 pendiri Alkhairaat, Habib Sayyid Idrus bin Salim Aljufri atau yang akrab dikenal dengan sebutan Guru Tua.
Ribuan Abnaul Alkhairat dari berbagai penjuru Indonesia hadir untuk mengenang dan memuliakan sosok ulama kharismatik tersebut.
Kegiatan tahunan ini merupakan wujud penghormatan mendalam terhadap Guru Tua, yang dikenal sebagai pelopor pendidikan Islam di kawasan timur Indonesia.
Pantauan media ini, sejak dini hari, para jamaah telah memadati kawasan haul. Mereka mengikuti rangkaian acara seperti zikir, pembacaan manaqib, serta tausiyah dari para ulama dengan penuh khidmat dan suasana spiritual yang mendalam.
“Haul Guru Tua bukan hanya peristiwa religi, tapi juga momen silaturahmi akbar antar-Abnaul Alkhairat dari seluruh pelosok negeri,” ujar Hady Wijaya, salah satu panitia kegiatan.
Haul kali ini turut dihadiri sejumlah tokoh nasional dan daerah, antara lain Menteri Hukum Maman Supratan Andi Atgas, Menteri ATR/BPN, Nusron Wahid, dai kondang Gus Miftah, Gubernur Sulawesi Tengah Anwar Hafid, serta jajaran Pengurus Besar (PB) Alkhairaat.
Momentum ini menjadi cermin betapa pengaruh spiritual dan sosial Guru Tua masih mengakar kuat di hati masyarakat, bahkan puluhan tahun setelah wafatnya. Doa bersama di akhir acara menjadi penutup yang penuh harap agar nilai-nilai keteladanan Guru Tua senantiasa menginspirasi generasi kini dan mendatang.
Editor : Yamin