PALU, CS – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Ikatan Elektromedis Indonesia (IKATEMI) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) turun lapangan membantu proses pemulihan dampak bencana gempa bumi di Kabupaten Mamuju dan Majene Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar).

Sebagai organisasi yang bergerak pada bidang elektromedis, DPD IKATEMI Sulteng berencana membantu dalam hal pemulihan alat kesehatan yang mengalami gangguan atau kerusakan sebagai dampak bencana gempa bumi. Termasuk juga melakukan pemeliharaan alat kesehatan.

Ketua DPD IKATEMI Sulteng, I Putu Mudita menjelaskan, saat ini pihaknya tengah menunggu hasil pendataan alat kesehatan yang terdampak pada seluruh fasilitas kesehatan.

“Sebagai pengabdian kami dari sisi profesi. Kami siap berpartisipasi dalam proses pemulihan alat kesehatan,” kata I Putu Mudita, Senin 8 Februari 2021.

Terkait rencana ini, pihaknya kata Mudita juga akan mendapat support dari sejumlah pengurus DPD dan DPC IKATEMI. Termasuk pula dukungan dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP).

“Jika sudah selesai pendataan, kami siap action,”sebutnya.

Ketua DPD IKATEMI Sulteng, I Putu Mudita beserta pengurus menyalurkan langsung bantuan ke Mamuju dan Majene, Sulbar, Sabtu 6 Februari 2021. (Foto: Istimewa)

Sebelumnya, DPD IKATEMI Sulteng juga telah menyalurkan bantuan uang tunai dan paket bahan pokok.

Pekan lalu, Jumat 6 sampai dengan Sabtu 7 Februari 2021, para pengurus DPD IKATEMI Sulteng mengantar serta menyalurkan langsung bantuan tersebut ke Sulbar. Rombongan dipimpin langsung Ketua DPD, I Putu Mudita.

Bantuan dalam bentuk uang tunai dan paket bahan pokok merupakan donasi dari sejumlah donatur dan pengurus. Baik DPD IKATEMI Sulteng maupun dari pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) IKATEMI Malang dan DPD IKATEMI Aceh.

I Putu Mudita mengatakan, donasi uang tunai yang terkumpul dari pengurus, diserahkan langsung kepada pengurus DPD IKATEMI Provinsi Sulbar.

Sedangkan bantuan paket bahan pokok disalurkan langsung ke sejumlah posko. Mukai dari posko Dimas Kesehatan Sulbar, posko Satuan Tugas Covid-19. Termasuk posko pengungsian warga terdampak dan Masjid.

“Sekitar seratusan paket bahan pokok berisi kebutuhan sehari-hari. Mulai dari beras, peralatan mandi, susu, pampers, roti serta air mineral,”jelasnya.

Ia berharap, bantuan itu bisa ikutĀ  membantu meringankan beban korban bencana di Sulbar. Sehingga mempercepat proses pemulihan masyarakat.

“Semoga saudara-saudara kita disana bisa segera bangkit,”pungkasnya. (TIM)