PARIMO, CS — Juru kampanye Partai Koalisi BERAMAL Provinsi Sulawesi Tengah, Andi Mulhanan Tombolotutu, mengungkapkan calon Gubernur Sulawesi Tengah nomor urut 1, Ahmad Ali, berkomitmen kuat dalam menciptakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat di wilayah ini.
Hal tersebut diutarakan Mulhanan dalam acara kampanye terbatas yang digelar di Desa Lemo, Kecamatan Ampibabo, Kabupaten Parigi Moutong, Senin 28 Oktober 2024 malam.
Mulhanan menyoroti salah satu upaya konkret Ahmad Ali melalui proyek tambak udang di Desa Pinotu, Kecamatan Toribulu.
Menurutnya, proyek tahap pertama ini mencakup pengembangan 60 hektare tambak udang dan direncanakan untuk diperluas di masa mendatang, sehingga mampu menampung lebih banyak tenaga kerja.
“Seluruh tenaga kerja di perusahaan tambak udang ini berasal dari masyarakat lokal. Ahmad Ali bukan orang baru di Parigi Moutong. Kawasan ini, khususnya Kecamatan Ampibabo, Toribulu, dan Kasimbar, telah merasakan langsung manfaat keberadaan tambak tersebut,” tutur Mulhanan.
Tidak hanya fokus pada penyediaan lapangan pekerjaan, Ahmad Ali juga dikenal berkontribusi besar di bidang pendidikan. Mulhanan menjelaskan bahwa banyak anak-anak Parigi Moutong, khususnya anak-anak yatim, mendapat kesempatan pendidikan gratis di pondok pesantren yang dibangun di Kabupaten Sigi.
Selain itu, sejumlah anak dari Parigi Moutong telah mendapatkan beasiswa pendidikan hingga jenjang S3.
“Bukan hanya pendidikan dasar, banyak anak-anak yang disekolahkan hingga tingkat doktoral,” ungkap Mulhanan.
Dalam kampanyenya, Ahmad Ali bersama calon wakilnya, Abdul Karim Aljufri, mengusung 10 program prioritas yang difokuskan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Sulteng.
Pasangan ini mendapatkan dukungan dari sepuluh partai besar, antara lain NasDem, Gerindra, Golkar, PAN, PSI, PKB, Perindo, PPP, PKN, dan Prima, yang memperkuat optimisme mereka untuk memenangkan Pilkada Sulteng mendatang.
Dengan visi kuat untuk kemajuan Sulawesi Tengah, Ahmad Ali dan Abdul Karim Aljufri bertekad untuk membawa perubahan yang nyata bagi masyarakat, terutama melalui penciptaan lapangan kerja dan peningkatan mutu pendidikan di daerah-daerah terpencil. **
