MOROWALI, CS – Setelah melalui proses panjang dan mediasi dengan pemerintah daerah, PT Baoshuo Taman Industry Investment Group (BTIIG) akhirnya menyerahkan kompensasi kepada warga terdampak di Kecamatan Bumi Raya, Kabupaten Morowali, khususnya para petani rumput laut yang terkena dampak aktivitas industri.

Penyaluran dana ganti rugi dilakukan, dan disaksikan langsung oleh Bupati Morowali, Iksan Baharudin Abd Rauf, bersama jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) serta aparat desa setempat.

“Alhamdulillah, pembagian rekening tali asih untuk masyarakat terdampak ini berjalan lancar. Total dana yang akan disalurkan langsung ke warga di tiga desa tanpa perantara sekitar Rp5 miliar,” ujar Bupati Iksan, di selah-selah penyaluran dana ganti rugi, Rabu (4/6/2025).

Ia menyebut, langkah yang diambil perusahaan mencerminkan tanggung jawab sosial serta itikad baik terhadap masyarakat. Keputusan tersebut lahir dari hasil komunikasi yang sehat antara pihak perusahaan dan warga terdampak.

“Saya melihat ini sebagai bentuk tanggung jawab dari perusahaan. Mereka mau mendengar aspirasi warga, dan itu muncul dari komunikasi yang sehat. Cara-cara seperti ini yang kita suka,” ungkapnya.

Selain persoalan ganti rugi, Bupati Iksan juga merespons tuntutan warga lainnya seperti pembangunan jalan tani di Desa Topogaro. Ia menegaskan bahwa hal itu akan segera ditindaklanjuti dalam waktu dekat.

“Karena permasalahan ini sudah berlangsung cukup lama, dalam beberapa minggu terakhir ini kita dorong untuk dibereskan. Pemerintah berkomitmen menyelesaikan semua persoalan warga yang terdampak,” tegasnya.

Warga pun menyampaikan apresiasi kepada pemerintah, terutama Bupati Morowali, atas keberhasilannya mendorong penyelesaian konflik yang telah berlangsung sejak tahun 2022.

“Alhamdulillah, warga kami yang dalam empat tahun ini tidak tersenyum, atas bantuan Pak Bupati hari ini bisa tersenyum,” ujar salah seorang tokoh masyarakat setempat.

Reporter : Murad