BANGGAI, CS – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banggai menetapkan peringatan, Habib Idrus Bin Salim Al-Jufri (Guru Tua) sebagai agenda tahunan, dengan alokasi anggaran Rp150 juta per tahun mulai 2026.
Bupati Banggai, Amirudin Tamoreka, menyampaikan komitmen tersebut saat menghadiri Haul Guru Tua ke-57 di Lapangan Potoutusan, Kecamatan Kintom, Minggu (14/9/2025).
“Insya Allah tahun 2026 Haul Guru Tua kita jadikan agenda tahunan. Kita siapkan anggaran Rp150 juta sehingga panitia tidak perlu bingung harus mencari dana ke mana lagi,” kata Amirudin.
Ia menambahkan, Pemkab Banggai selama ini juga memberikan perhatian kepada sekolah-sekolah AlKhairaat di daerahnya, baik melalui bantuan pembangunan gedung maupun penyediaan sarana pendukung lainnya. Selain itu, pemkab menyambut baik rencana pembangunan pesantren Alkhairaat di Kecamatan Kintom.
Acara haul turut dihadiri Pimpinan Pondok Pesantren Madinatul Ilmi Dolo, Dr. H. S. Ali Hasan Al-Jufri, LC., MA; Ketua Utama Al-Khairaat, H. S. Alwi Saggaf Al-Jufri, LC., MA; Wakil Bupati Banggai, Drs. Furqanuddin Masulili, Asisten III Administrasi Umum, M. Sadly Lesnusa; unsur Forkopimda, para camat, serta kepala desa.
Dikesempatan sebelumnya, Ketua Komisariat Daerah (Komda) Al-Khairaat Banggai, Muhammad Al-Habsyi, menyampaikan apresiasi atas dukungan pemerintah daerah dalam penyelenggaraan haul.
Ia juga mendorong agar Habib Idrus Bin Salim Al-Jufri dapat diusulkan sebagai Pahlawan Nasional dari Sulteng.
“Kita ingin Habib Idrus Bin Salim Al-Jufri dijadikan Pahlawan Nasional. Untuk itu, saya dengan penuh kerendahan hati meminta kepada Pemerintah Daerah untuk menjadikan Haul Guru Tua ini sebagai agenda tahunan di Kabupaten Banggai,” ujarnya.
Reporter: Amlin
