SULTENG, CS – Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng), Rusdy Mastura menyebut, konflik agraria banyak menimbulkan gejolak sosial di masyarakat dan cendrung menimbulkan hal – hal yang menghambat pembangunan di Daerah.
Gubernur menyampaikan, melihat kondisi yang berkembang banyak permasalahan di masyarakat, khususnya bidang Agraria yang harus segera diselesaikan, agar jaminan Investasi di daerah mendapat kepastian hukum dan tidak terjadi gesekan di masyarakat. Sehingga dirinya berencana akan membentuk Tim Penyelesaian Konflik Agraria yang terjadi di masyarakat .
Tim yang akan dibentuk harus terdiri dari orang-orang yang memiliki konpetensi dan kapasitas yang selama ini bergabung dalam pendampingan masyarakat.
“Saya berharap tim ini melihat langsung di masyarakat kalau ada kebuntuan komunikasi, sehingga kita dapatkan bentuk penyelesaiannya,” ucap Gubernur, Rabu 16 Februari 2022.
Kata Rusdy Mastura, saat ini Sulteng sangat membutuhkan investor, karena investasi fiskal daerah sangat rendah.
“Kita butuh dukungan dari Investor untuk membuat loncatan pembangunan di Sulteng, kita berharap PAD kita bisa mencapai Rp5 Triliun. Saat ini hanya Rp 1 Triliun, gaji ASN sudah Rp1,6 Triliun, kita hanya bersyukur ada dana transfer dari Pusat,” katanya. **

