PALU, CS – Menjelang hari pemungutan suara Pilkada serentak pada Rabu, 27 November 2024, Script Survei Indonesia (SSI) merilis hasil survei yang menunjukkan pasangan nomor urut 2, Hadianto Rasyid dan Imelda Liliana, memimpin jauh dengan perolehan 60,49 persen suara.
Pasangan ini unggul signifikan atas pesaing terdekat mereka, Hidayat dan Andi Nur Lamakarate (nomor urut 1), yang memperoleh 29,76 persen. Sementara pasangan Muhammad J. Wartabone dan Moh. Rizal (nomor urut 3) hanya meraih 5,85 persen suara. Masih terdapat 3,90 persen pemilih yang belum menentukan pilihan (undecided voters).
Direktur SSI, Yuhardin, menjelaskan survei dilakukan pada periode 3-10 November 2024 dengan melibatkan 410 responden dari populasi pemilih di Kota Palu yang telah berusia 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah.
“Sampel dipilih secara acak menggunakan teknik Multistage Random Sampling, dengan komposisi yang proporsional,” ujar Yuhardin melalui rilis diterima media ini, Sabtu 23 November 2024.
Dengan margin of error ±4,8 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen, survei ini dianggap mencerminkan kondisi pemilih di lapangan. Responden diwawancarai secara tatap muka oleh tim peneliti berpengalaman, dan hasil survei telah melewati proses kontrol kualitas secara acak terhadap 20 persen dari total sampel.
Kata dia, eunggulan pasangan Hadianto-Imelda disinyalir berkat program-program kampanye yang dinilai menyentuh kebutuhan masyarakat. Pasangan ini telah mengusung visi pembangunan yang fokus pada peningkatan kesejahteraan rakyat, infrastruktur, dan reformasi birokrasi di Kota Palu.
Pasangan Hidayat-Andi Nur Lamakarate, meskipun memiliki pengalaman panjang di pemerintahan, belum mampu mengejar ketertinggalan mereka berdasarkan survei ini.
Sementara itu, pasangan Muhammad J. Wartabone dan Moh. Rizal masih berupaya menarik perhatian pemilih dengan pendekatan mereka yang terfokus pada isu-isu tertentu.
Kendati demikian, keberadaan hampir 4 persen pemilih yang belum menentukan pilihan memberikan peluang bagi semua pasangan calon untuk memperjuangkan suara tambahan di saat-saat terakhir sebelum pencoblosan.
“Angka undecided voters ini cukup signifikan, sehingga bisa menjadi faktor penentu pada hari pemungutan suara. Semua pasangan calon masih memiliki peluang untuk mempengaruhi mereka,” ungkap Yuhardin.
Dengan hanya tiga hari tersisa, hasil survei ini memberikan gambaran awal tentang peluang kemenangan setiap kandidat. Namun, hasil akhir tetap akan ditentukan oleh partisipasi aktif masyarakat di TPS pada 27 November 2024. **