PALU, CS – PT Citra Palu Minerals (CPM) kembali menggelar khitanan massal di wilayah lingkar tambang, di Kantor Kelurahan Tanamodindi, Kecamatan Mantikulore, Kamis 19 Desember 2024.
Kegiatan sosial ini melibatkan 100 anak, yang merupakan warga sekitar area tambang serta sebagian warga Kota Palu dan sekitarnya. Selain khitanan, PT CPM juga menggelar program peduli difabel yang memberikan bantuan kepada kaum difabel.
Anak-anak yang akan menjalani khitanan sejak pagi sudah berdatangan di kantor kelurahan untuk mengisi formulir yang telah disiapkan panitia. Sebelum prosedur khitan dilakukan, peserta mengikuti seremoni yang dihadiri oleh pimpinan PT CPM, Lurah Tanamodindi, serta tokoh masyarakat setempat.
Superintendent Program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM-CSR) PT CPM, Rahyunita Handayani, menjelaskan bahwa program khitanan massal ini melibatkan 100 anak, di mana sebagian besar berasal dari warga lingkar tambang.
“Program khitanan ini diprioritaskan untuk anak-anak di lingkar tambang dengan tujuan meningkatkan kesehatan anak dan menjalankan syariat Islam. Selain itu, program ini juga bertujuan agar masyarakat merasakan langsung manfaat dari operasional PT CPM,” ungkap Rahyunita.
Selain khitanan massal, PT CPM juga melaksanakan program sosial lainnya, yaitu peduli difabel. Dalam kesempatan tersebut, perusahaan menyerahkan bantuan berupa satu kursi roda, dua buah kaki palsu, dan modal usaha untuk membantu kaum difabel di wilayah tersebut.
“Kami berharap bantuan ini dapat memberikan dampak positif dalam kehidupan mereka,” tambah Rahyunita.
Kegiatan khitanan massal dan peduli difabel ini merupakan bagian dari program kolaborasi antara PT CPM dan Lembaga Amil Zakat Nasional (Laznas) Yayasan Bakrie Amanah. Program ini diberi nama “Khitanan untuk Negeri 2024,” yang bertujuan untuk memberikan manfaat sosial kepada masyarakat sekitar.
Kepala Divisi Penghimpunan dan Program Bakrie Amanah, Yuli Wulansari, mengapresiasi dukungan dari pemerintah kelurahan, tokoh masyarakat, dan warga setempat yang telah membantu kelancaran acara ini.
“Semoga anak-anak yang telah mengikuti khitanan ini dapat menjadi anak yang soleh dan sehat selalu,” ujarnya.
Lurah Tanamodindi, Hamdan, juga menyampaikan terima kasih dan apresiasinya kepada PT CPM dan Bakrie Amanah atas kegiatan yang telah dilaksanakan.
“Semoga kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan sehingga masyarakat dapat terus terbantu. Kami berharap anak-anak yang belum mendapatkan kesempatan khitan tahun ini dapat terakomodir pada tahun depan,” kata Hamdan.
Sebelumnya, Program “Khitanan untuk Negeri 2024” ini diadakan di Desa Lero, Kabupaten Donggala, dengan total peserta sebanyak 150 anak, yang terdiri dari 100 anak di lingkar tambang dan 50 anak di Desa Lero. *
