BANGGAI,CS-SPBU Mini yang terletak di Kecamatan Masama, Kabupaten Banggai rupanya terus menjadi sorotan warga sekitar. Warga mengeluhkan pola pendistribusian BBM jenis Solar yang terkesan pilih kasih disertai dugaan pungli.

Berdasarkan hasil penelusuran awak media bahwa setiap pendistribusian, selain pilih kasih dan terkesan tertutup, SPBU Mini yang terletak di Desa Cemerlang itu, rupanya melakukan pungli.

Dimana setiap pengisian BBM jenis solar, pihak manajemen sekolah mewajibkan konsumen untuk menggunakan jeriken dengan dibebankan biaya tersendiri diluar harga pembelian.

Tak hanya itu, pihak SPBU mini tersebut menekankan kepada konsumen agar memasukkan barcode yang telah disiapkan secara sepihak. Jika konsumen tidak menurutinya, maka mendapatkan tekanan berupa ancaman untuk tidak dilayani.

Selain itu juga, beberapa pengakuan warga sekitar jika para petani harus bersitegang agar mendapatkan pelayanan.

Berdasarkan informasi bahwa SPBU mini tersebut memiliki jatah BBM jenis solar sekitar 8 ton setiap setiap kali pengisian. Namun anehnya, hanya sekitar 1 ton yang disalurkan kepada petani setempat, dan selebihnya disalurkan kepada calo atau pengumpul.

Secara terpisah, Camat Masama Hidayat Dulu, yang dikonfirmasi pewarta, Kamis (23/10/2025), membenarkan jika SPBU mini yang ada di wilayahnya itu sudah sering kali dikeluhkan.

Bahkan katanya, SPBU mini tersebut sudah sering kali diperingatkan agar dalam proses penyaluran BBM jenis solar bersubsidi, harus mengutamakan para petani dan konsumen lainnya yang membutuhkan, bukan sebaliknya para pengumpul atau calo.

“Kalau itu SPBU sudah sering kali saya ingatkan, tapi masih juga banyak keluhan. Bahkan pernah kami undang dalam rapat unsur Tripika untuk bahas masalah pendistribusian BBM nya,” ujar Hidayat.

Sebagaimana diketahui bersama bahwa pendistribusian BBM jenis solar bersubsidi di SPBU mini tersebut sudah sering kali dikeluhkan.

Bahkan anehnya pihak manajemen malah pernah melaporkan warga sekitar ke pihak kepolisian sektor Lamala, hanya karena mengeluhkan kebobrokan pihak manajemen saat melakukan pendistribusian BBM jenis solar bersubsidi.**

Reporter : Amlin