PALU, CS – Wali Kota Palu, H. Hadianto Rasyid mengaku pernah menerima titipan pesan dari Almarhum HS. Saggaf bin Muhammad Aljufri semasa hidupnya.
“Beliau berpesan kepada kami saat itu ‘Antum tidak usah ingat saya. Saya berpesan kepada antum, untuk jaga umat ini,” ucap Hadianto, saat menjadi salah satu pelepas Almarhum Habib, di Kediaman Habib Saggah, di Jalan SIS Aljufri, Kota Palu. Rabu 4 Agustus 2021.
Sambil meneteskan air mata, Hadianto mengaku, pesan itu disampaikan Habib Saggaf saat dirinya melakukan kunjungan silaturahmi dalam rangka menyampaikan niatnya maju sebagai calon Wali Kota Palu.
Ia mengatakan, dirinya sebagai Walikota saat ini akan berdiri di depan Alkhairaat selalu konsisten untuk menjaga Alkhairaat. Bahkan Hadianto berpesan, jangan sampai sepeninggal Almarhum Habib Saggaf, Alkhairaat justru bercerai berai.
“Atas nama masyarakat Kota Palu menyampaikan terima kasih setinggi-tingginya kepada Almarhum yang telah banyak berjasa bagi masyarakat kota Palu,” ungkapnya
Dikesempatan itu, Walikota juga menyampaikan permohonan maaf secara khusus kepada keluarga besar PB Alkhairaat, jika pada saat Habib jatuh sakit, Pemerintah Kota Palu belum maksimal memberikan pelayanan kepada Almarhum.
“Insyaallah kita semua dapat menjaga amanah yang telah disampaikan Almarhum selama ini,” katanya.
Walikota menambahkan, bahwa masyarakat provinsi Sulawesi Tengah khususnya Kota Palu pasti merasa sangat kehilangan atas meninggalnya Habib Saggaf.
Sebagaimana diketahui, untuk menghormati jasa-jasa Almarhum Habib Saggaf, Wali Kota Palu juga telah mengimbau masyarakat melalui para Camat, Lurah, untuk memasang bendera setengah tiang selama tiga hari sampai dengan tanggal 6 Agustus 2021. **