PALU, CS – Tiga Kelurahan saat ini menjadi wilayah peredaran Narkoba jenis sabu di Kota Palu, yakni Kayumalue, Tatanga dan Kampung Lere.
Sebagai upaya penanggulangan peredaran sabu di Kota Palu,tiga wilayah tersebut digerebek pihak yang berwajib, tim gabungan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sulteng, BNNK Wilayah Palu dan Brimob Polda Sulteng, Kamis 30 Mei 2024 pagi.
Dari penggerebekan itu, sembilan orang diamankan. Semuanya merupakan terduga memiliki peran pengedar dan kaki tangan bandar narkoba. Satu diantaranya terpaksa dilumpuhkan dengan timah panas, karena tidak kooperatif.
“Semua yang diamankan kini dibawa ke rumah tahanan BNNP Sulteng untuk pemeriksaan lebih lanjut,” ucap Kabid Pemberantasan BNNP Sulteng, AKBP. Bonifacio Rio Rahadianto.
Menurut Bonifacio, bandar narkoba yang menjadi target operasi itu mampu mengedarkan 500 gram sabu setiap minggunya.
“Kayumalue menjadi lokasi pengambilan logistik sabu untuk diedarkan di Tatanga dan Kampung Lere, Kota Palu,” terangnya.
Kata dia, operasi tersebut menunjukkan keseriusan aparat dalam memberantas peredaran narkoba di Sulteng. Olehnya, pihaknya akan terus melakukan operasi secara acak yang akan melibatkan seluruh aparat keamanan lainnya.
“Masyarakat diharapkan terus mendukung upaya ini, dengan melaporkan setiap aktivitas mencurigakan terkait narkoba di lingkungan masing-masing,” Imbaunya menutup. **
