POSO, CS – Sebanyak 1.349 siswa dari jenjang SD, SMP, hingga SMA/SMK di Kabupaten Poso telah menerima beasiswa Program Indonesia Pintar (PIP) tahap pertama yang disalurkan melalui jalur aspirasi Anggota Komisi X DPR RI, Nilam Sari Lawira (NSL).
Total dana yang tersalurkan mencapai Rp1,4 miliar. Penyaluran beasiswa ini merupakan bagian dari komitmen Nilam Sari dalam memperjuangkan hak pendidikan anak-anak di daerah, khususnya di tengah tekanan sosial dan ekonomi yang dihadapi masyarakat.
Proses distribusi bantuan dinyatakan tuntas usai kegiatan penyaluran terakhir yang berlangsung di SD GKST 1 Poso, Jumat (11/7/2025).
“Alhamdulillah, penyaluran beasiswa aspirasi PIP di Kabupaten Poso untuk tahap ini telah selesai dilaksanakan,” ujar Koordinator Tim Pengimputan Data dan Penyaluran Beasiswa NSL Poso, Hj. Masdina.
Masdina menjelaskan, beasiswa PIP bertujuan mencegah anak putus sekolah akibat kendala biaya.
Ia menyebut sebagian besar penerima kategori pemberian telah melakukan pencairan di BRI dan BNI, sementara kategori nominasi baru dapat mencairkan dana 90 hari setelah aktivasi rekening.
“Ini bentuk komitmen kami agar tidak ada anak yang putus sekolah hanya karena kendala biaya,” ujarnya.
Masdina yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Poso, mengapresiasi dukungan tim pelaksana dan pihak sekolah yang turut membantu kelancaran proses input data hingga penyaluran langsung kepada siswa.
Ia menegaskan, pihaknya akan bekerja lebih maksimal pada pengajuan tahap kedua yang direncanakan pada September mendatang.
“Kami tidak akan berhenti di sini. Untuk tahap kedua, tim penginput akan berusaha lebih maksimal lagi agar jumlah penerima beasiswa bisa ditambah dan semakin banyak anak-anak yang terbantu,” tegasnya.
Melalui timnya, Nilam Sari Lawira juga menitipkan pesan kepada para penerima manfaat agar memanfaatkan bantuan secara optimal untuk kebutuhan pendidikan.
“Gunakan bantuan ini untuk membeli perlengkapan sekolah, buku, seragam, atau transportasi. Belajar yang rajin dan tetap semangat. Pendidikan adalah modal utama untuk masa depan. Saya percaya, kalian adalah generasi hebat yang akan membawa perubahan besar untuk Poso dan Indonesia,” ujar Nilam Sari melalui pesan yang disampaikan tim.
Menurut Masdina, program ini merupakan bukti sinergi antara wakil rakyat dan pemerintah pusat dalam memberikan solusi konkret atas persoalan pendidikan di daerah yang masih tertinggal dari segi akses dan fasilitas.
“Dengan berakhirnya penyaluran tahap pertama dan persiapan menuju tahap kedua, kami berharap lebih banyak lagi anak-anak Poso yang bisa merasakan kehadiran negara melalui bantuan pendidikan yang inklusif dan berkelanjutan,” pungkasnya.
Diketahui, pada tahap pertama tahun ini, Nilam Sari Lawira telah menyalurkan sekitar 14.000 beasiswa PIP di seluruh wilayah Sulawesi Tengah (Sulteng).
Editor : Yamin