MAKASSAR, CS – Murid SMPIT Darul Fikri Makassar kembali mencetak prestasi gemilang.

Setelah sukses menciptakan robot pemadam kebakaran, kini para murid tersebut mempersembahkan inovasi baru berupa obstacle avoiding robot, sebuah robot pintar yang mampu menghindari penghalang menggunakan sensor ultrasonik.

Robot yang diprogram langsung oleh para murid ini dibuat dari bahan-bahan sederhana, namun dilengkapi dengan teknologi canggih.

Proyek ini dipandu oleh guru pembimbing, Mahatir, S.Sos, yang dengan sabar membimbing dan memotivasi para murid untuk mengembangkan keterampilan di bidang teknologi dan robotik.

“Tujuan dari pembuatan robot ini adalah untuk melatih logika dan kreativitas murid. Mereka belajar memecahkan masalah dan berpikir kritis saat memprogram robot untuk menghadapi berbagai rintangan di depannya,” jelas Mahatir.

Robot ini mengintegrasikan sensor ultrasonik untuk mendeteksi objek di depannya dan secara otomatis menghindari penghalang, sehingga dapat bergerak bebas tanpa menabrak benda di sekitarnya.

Meskipun sederhana, teknologi yang diterapkan dalam robot ini menunjukkan keunggulan dalam konsep dan eksekusi, menonjolkan kemampuan para murid dalam menciptakan solusi teknologi yang praktis.

Proyek ini dengan cepat menjadi viral di kalangan pelajar dan penggemar teknologi, dengan berita tentang robot tersebut menyebar luas di berbagai platform media sosial. Hal ini menunjukkan betapa besarnya potensi generasi muda Indonesia di bidang teknologi.

Selain melatih keterampilan teknis, proyek ini juga membuktikan bahwa inovasi dapat muncul dari berbagai kalangan, termasuk murid sekolah menengah dengan alat dan bahan sederhana.

SMPIT Darul Fikri Makassar kembali menunjukkan diri sebagai sekolah yang tidak hanya unggul dalam pendidikan akademik, tetapi juga dalam pengembangan keterampilan teknologi dan kreativitas para muridnya.

Prestasi ini menjadi bukti nyata bahwa dengan bimbingan yang tepat dan semangat untuk belajar, generasi muda Indonesia mampu menciptakan inovasi yang membanggakan. (FAJAR)