Banggai,CS-Front Mahasiswa Banggai menggelar aksi menuntut kepada Bawaslu Kabupaten Banggai agar menjaga netralitas menjelang Pemungutan Suara Ulang (PSU) 5 April mendatang.

Aksi yang dilakukan puluhan mahasiswa, Senin (24/3/2025), dimulai dari Kampus Universitas Tompotika dengan rute Tugu Adipura, Kantor Bawaslu Banggai dan Kantor DPRD Banggai, menyuarakan pengawalan Bawaslu terhadap seluruh tahapan penyelenggara Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Banggai hingga PSU.

Dalam orasinya, Kordinator Lapangan Dandi Abidina, menegaskan bahwa gerakan ini merupakan bentuk kepedulian mahasiswa terhadap demokrasi yang jujur dan adil di Kabupaten Banggai.

Selain mengingatkan agar Bawaslu tetap netralitas, mereka juga menyoroti adanya dugaan intervensi dari Bawaslu RI terhadap Bawaslu Banggai dalam menjalankan tugas pokok dan fungsinya (tupoksi).

“Kami mendesak Bawaslu dan Komisi Pemilihan Umum (KPU) agar tidak bermain dalam proses Pilkada dan cukup menjalankan perannya sebagai wasit yang adil,” ujar Dandi Abidina.

Aksi ini diinisiasi oleh sejumlah organisasi mahasiswa, termasuk Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dari beberapa kampus dan kelompok kepemudaan di Banggai serta Cipayung Plus.

“Kami tidak ingin ada kecurangan atau keberpihakan dari penyelenggara pemilu. Bawaslu dan KPU harus bersikap netral demi menjaga integritas Pilkada Banggai 2025,” tandas Dandi.

Melalui Front Mahasiswa Banggai, para mahasiswa mengajak kepada seluruh elemen masyarakat untuk turut mengawal proses demokrasi yang bersih dan berintegritas di Kabupaten Banggai.**

Reporter : Amlin