BANGGAI,CS-Guna meningkatkan kapasitas kelembagaan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) dalam menyelenggarakan program kesetaraan, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Banggai memberikan bantuan laptop dan infokus.
Kepada media ini, Sabtu, (31/5/2025), Kepala Disdikbud Kabupaten Banggai, Syafrudin Hinelo, menjelaskan beberapa hal terkait tujuan diberikannya bantuan tersebut, mendukung pelaksanaan pembelajaran berbasis teknologi dan efektivitas serta efisiensi dalam pengelolaan administrasi.
Syafrudin menambahkan, pendidikan merupakan hak dasar setiap warga negara tanpa memandang usia atau latar belakang sosial. Namun, kenyataannya masih banyak anak-anak dan orang dewasa yang tidak menyelesaikan pendidikan formal karena berbagai kendala, seperti faktor ekonomi, geografis, dan sosial.
Melalui perhatian Pemerintah Kabupaten Banggai saat ini, melalui jalur pendidikan non-formal menghadirkan program kesetaraan yang dilaksanakan oleh Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM).
Sebab, memberikan akses pendidikan yang setara bagi anak putus sekolah dan orang dewasa yang tidak mengenyam pendidikan formal, adalah suatu keharusan agar mereka yang putus sekolah bisa mendapatkan kesempatan melanjutkan pendidikan melalui jalur non-formal dengan fasilitas pendukung yang memadai.
Agar program ini berjalan efektif dan efisien, Pemda juga memberikan suplai pembiayaan program melalui Dana Bantuan BOSP/ BOS Daerah yang sudah berjalan dari tahun 2023 sampai dengan tahun 2025.
Selain itu, melalui program ini juga diharapkan dapat memberikan kesempatan bagi anak putus sekolah dan orang dewasa yang belum menempuh atau menyelesaikan pendidikan formal untuk memperoleh pendidikan yang setara dengan jenjang formal (Paket A, B, dan C).**
Reporter: Amlin
