BANGGAI,CS – Bupati Banggai, Ir. H. Amirudin, bersama seluruh Kepala Daerah se-Provinsi/Kota Sulawesi Tengah mengikuti Entry Meeting Serentak atas Pemeriksaan LKPD Tahun Anggaran 2024, yang dilakukan secara virtual melalui zoom meeting, diruang rapat khusus kantor Bupati Banggai, Senin (17/2/2025).
Informasi melalui Tim Liputan Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (DKISP) Kabupaten Banggai menyebutkan jika zoom Entry Meeting tersebut dihadiri Kepala Perwakilah BPK-RI Provinsi Sulawesi Tengah, Binsar Karyanto, selaku Penanggung Jawab pemeriksaan Laporan Keuangan Pemerintahan Kabupaten Banggai.
Dalam sambutannya, Binsar menyampaikan bahwa dasar hukum pemeriksaan ini adalah UU Nomor 15 Tahun 2006 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara dan UU Nomor 15 Tahun 2006 tentang Badan Pemeriksa Keuangan.
“Pemeriksaan atas LKPD terdiri dari 2 tahap yaitu Pemeriksaan Interim dan Pemeriksaan Terinci,” tutur Binsar.
Dalam kesempatannya pulang Bupati Amirudin menyampaikan bahwa Pemeriksaan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah merupakan kegiatan rutin tahunan yang dilakukan oleh BPK-RI Perwakilan Sulawesi Tengah, untuk memastikan bahwa pengelolaan keuangan di Pemkab Banggai telah sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
“Melalui pemeriksaan ini, kita dapat melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan anggaran, sehingga diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelaporan keuangan,” ujar Bupati Amirudin.
Dilanjutnya bahwa penyusunan laporan keuangan yang baik tidak hanya bertujuan untuk memenuhi kewajiban administratif, akan tetapi mencerminkan transparansi dan akuntabilitas dalam tata kelola keuangan daerah.
“Kami berharap kerjasama yang baik antara Tim Pemeriksa dengan seluruh perangkat daerah dapat terus terjalin, sehingga pemeriksaan ini dapat berjalan dengan lancar dan optimal,” ucap orang nomor satu di Kabupaten Banggai itu.
Diakhir Bupati Amirudin kembali menitip pesan kepada seluruh perangkat daerah, agar dapat memberikan data dan dokumen yang dibutuhkan secara lengkap, cepat dan akurat.
Dengan adanya pemeriksaan BPK tersebut, sangat diharapkan kepada seluruh daerah di Sulawesi Tengah agar terus meningkatkan kualitas pengelolaan keuangan, sehingga mampu mempertahankan opini terbaik dari BPK.**
Reporter: Amlin
