FSPNI Sulteng Rayakan Hari Buruh Setelah Idul Fitri

Ilustrasi May Day

SULTENG, CS – Buruh yang tergabung dalam Federasi Serikat Pekerja Nasional Indonesia (FSPNI) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng), menunda perayaan May Day tahun ini.

“Karena May Day (Hari buruh) tahun ini masih dalam bulan Ramadhan, atau menjelang lebaran Idul Fitri, maka kami geser perayaannya satu minggu setelah lebaran,” ucap Ketua FSPNI Sulteng,  Luki Todama, di Palu, Selasa 26 April 2022.

Ketua FSPNI Sulteng, Luki Todama.

Luki mengatakan, keputusan bersama itu telah disepakati oleh pengurus provinsi, kabupaten dan kota.

Kata dia, perayaan May Day tahun ini memiliki konsep berbeda dari tahun sebelumnya. Tidak lagi menggelar aksi turun kejalan, tetapi akan diisi dengan sosialisasi.

Baca Juga :  DPRD Sulteng dan Pemprov Sepakat DOB Kabupaten Kepulauan Togean

Pihaknya merencanakan, akan menghadirkan pihak dari BPJS ketenaga kerjaan, BPJS kesehatan, BNN dan Polri, untuk memberikan arahan kepada para buruh terkait lingkungan kerja perusahaan.

Dia menjelaskan, kehadiran BNN tentunya dalam rangka untuk mensosialisasikan tetkait antisipasi pengedaran narkoba di lingkungan perusahaan.  Kemudian, untuk Polri hadir memberikan kesejukan dalam pelaksanaan Kamtibmas, baik di masyarakat maupun di lingkungan perusahaan.

“Tahun ini kita lebih melakukan pendidikan yang sifatnya persuasif kepada seluruh anggota,” terangnya. **

Pos terkait