PALU, CS – Kepala Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Sulawesi Tengah, Tenny Calvenny Soriton, S.Sos., MM, bersama pemerintah Kota (Pemkot) Palu, dan hal ini Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinas P2KB) Kota Palu, dr. Royke Abraham, M.A.P, dan Wakil Wali Kota Palu, dr. Reny A. Lamadjido, Sp.PK., M.Kes., membahas pelaksanaan program Gerakan Orang Tua Asuh Anak Stunting (Genting).

Pertemuan ini dilaksanakan di ruang kerja Wali Kota Palu, dr. Reny A Lamdjido, Rabu (22/01/2025), bertujuan untuk membahas pelaksanaan program Genting yang baru saja diluncurkan oleh Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Kemendukbangga)/BKKBN pada 5 Desember 2024 lalu.

Program Genting ini berbeda dengan program sebelumnya, seperti BAAS (Bapak/Bunda Asuh Anak Stunting), yang lebih fokus pada keluarga berisiko stunting serta ibu hamil.

Tenny C. Soriton dalam pertemuan tersebut menjelaskan bahwa program Genting melibatkan pemberian makanan tambahan siap saji langsung ke mulut bayi, seperti bubur yang disesuaikan dengan usia bayi.

“Makanan siap saji seperti bubur sesuai umur bayi akan langsung diberikan, berbeda dengan pendekatan sebelumnya yang menggunakan Natura yang dampaknya kurang signifikan,” ujar Tenny.

Program ini dirancang sebagai langkah intervensi yang lebih langsung dan efektif dalam memenuhi kebutuhan gizi bayi dan ibu hamil. BKKBN berharap dengan pendekatan ini, pemenuhan gizi akan lebih optimal, mencegah stunting, serta meningkatkan kualitas kesehatan generasi mendatang.

Wakil Walikota, dr. Reny A. Lamadjido, menyambut baik program Genting dan menyatakan dukungannya terhadap program tersebut.

“Kami akan selalu mendukung program Genting dan melakukan koordinasi dengan perusahaan swasta untuk berkontribusi melalui CSR kepada masyarakat yang membutuhkan,” ungkap dr. Reny.

Program ini diharapkan dapat memberikan dampak yang signifikan dalam upaya mengurangi angka stunting di Kota Palu dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama ibu hamil dan anak-anak. */Yamin